Tanjungpinang, Isukepri.com – Akibat susahnya memakir kendaraan roda empat maupun roda dua di Pasar Tanjungpinang, berdampak terhadap omset penjualan pedagang sapi segar, karena pembeli yang datang sepi.
“Memang orang yang datang ke Pasar Tanjungpinang susah memakirkan kendaraannya. Akibatnya pendapatan kami menjadi berkurang. Karena orang beralih datang belanja ke Pasar Bintan Centre,” kata pedagang daging segar Tanjungpinang, Adek, Sabtu (10/1).
Biasanya, kata dia, sebelum adanya aturan baru dari pemerintah tentang aturan parkir, pembeli ramai datang ke Pasar Tanjungpinang.
“Sekarang setelah adanya aturan parkir, pembeli yang datang sepi karena memakir kendaraan susah. Jangankan pembeli, sayapun sebagai pedagang saja susah parkir motor. Kalau di Pasar Bintan Center tempatnya luas dan pembeli cendrung datang ke pasar tersebut,” ucapnya.
Melihat kondisi seperti ini, ia mengharapkan kepada pemerintah supaya memperhatikan nasib pedagang yang ada di Pasar Tanjungpinang.
“Supaya untuk penjualan kami normal seperti dahulunya dan ini dampaknya untuk semua pedagang yang ada di Pasar Tradisional Tanjungpinang ini,” ujarnya. (AFRIZAL)
