Tanjungpinang, IsuKepri,com – Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang, Robert Pasaribu meminta Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Kepri harus memperhatikan keluhan warga terkait jalan berlobang dan rusak akibat pengerjaan proyek pemasangan pipa PDAM Km 13 hingga Km 10 di Jalan Adi Sucipto Tanjugpinang.
“Pihak PU Provinsi Kepri selaku pelaksana teknis dan penanggungjawab proyek tersebut harus mengawasi keluhan warga yang mengendarai kendaraan dan menggunakan jalan bekas galian tersebut,” kata Robert Rabu (27/11) kepada IsuKepri.com.
Dia mengatakan, hal itu juga banyak warga yang mengeluhkan dan datang ke Dinas PU Kota Tanjungpinang untuk mempertanyakan tentang jalan yang di gali dan tanpa ditimbun kembali tersebut.
“Seharusnya habis di gali ditimbun lagi dan tidak dibiarkan begitu saja, yang susah masyarakat karena jalan itu masih berlobang. Tapi sebelumnya, kami dari PU kota sudah menyurati Dinas PU Provinsi untuk menegur pelaksana yang mengerjakan proyek tersebut,” ujar Robert.
Terpisah Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kepri, Tanpan Pasaribu selaku pelaksana teknis dan penanggung jawab proyek tersebut menegaskan, pihaknya sudah memanggil CV. Mitra Bhakti selaku pihak yang mengerjakan pemasangan pipa, agar membersihkan tumpukan tanah dan jalan berlobang kembali di aspal.
Saya sudah memanggil dan perintahkan pihak pelaksana proyek tersebut yang mengunakan anggaran APBD Provinsi sekitar Rp1,9 miliar untuk segera mengaspal jalan yang berlobang dan tumpukan tahah akibat hujan agar dibersihkan segera, kata Tanpan.
Dia menambahkan, untuk kondisi jalan nantinya akan dikembalikan seperti semula setelah diadakannya pengujian terhadap pemasangan pipa itu hingga selesai dilakukan. (AFRIZAL)
