FKA – BKM Kecewa Camat dan SKPD Tak Hadir

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Forum Komunikasi Antar Badan Keswadayaan Masyarakat (FKA – BKM) Tanjungpinang, Suyono kecewa terhadap Camat dan Kepala SKPD Tanjungpinang. Hal itu, lantaran tidak satupun yang hadir dalam pelatihan Pogram Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri dan juga Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP).

“Kami memang sedikit kecewa, karena tak ada satupun yang hadir, baik itu Camat dan Kepala SKPD Kota Tanjungpinang. Namun, yang hadir hanya satu lurah saja. Padahal acara ini dibawah pengawasan mereka. Padahal kita sudah memberi surat resmi kepada masing – masing SKPD Kota Tanjungpinang begitu juga dengan Camat,” kata Ketua FKA – BKM Tanjungpinang, Suyono, Rabu (12/3).

Sementara, kata dia, pelaksanaan kegiatan pelatihan yang digelar FKA – BKM Tanjungpinang untuk membantu pemerintah Kota Tanjungpinang.

“Kami ini kerja untuk masyarakat dan juga untuk membantu pemerintah dalam memberantas kemiskinan, dan kami juga sudah diakui oleh BPKP, bahkan pemerintah daerah. Harus ada proaktiflah antara FKA – BKM dengan pemerintah daerah. Karena setiap kami mengadakan kegiatan selalu dianaktirikan, karena beberapa SKPD yang diundang mereka tak datang, tapi kalau wali kota yang undang mereka pasti semuanya datang,” bebernya yang mengalami kekecewaan.

Menurut dia, semua harus kerja bersama – sama jika suatu pogram yang diinginkan bisa berjalan. Sedangkan pogram pelatihan itu juga dalam rangka penguatan BKM tahun 2014.

“Pogram pelatihan ini kedepannya bagaimana untuk membangun kerjasama kemiteraan dengan pihak ketiga yaitu seperti perusahaan – perusahaan, insatansi swasta, perbankan dan kedepannya BKM bisa lebih mandiri tanpa ketergantungan dengan pemerintah,” kata Suyono.

Begitu juga yang disampaikan Asisten Pemerintahan, Ahadi. Ahadi mengatakan, sangat disayangkan acara tersebut tidak ada satupun yang hadir mengikuti pogram nasional PNPM Mandiri dan P2KP.

“Padahal pelatihan ini dibawah pengawasan kelurahan, kecamatan dan SKPD Tanjungpinang, karena ini tentang pogram penanggulangan kemiskinan dan Pogram Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri, khususnya di Kota Tanjungpinang,” kata Ahadi.

Ia mengatakan, sangat disayangkan Kepala SKPD, dan Camat tidak ada yang hadir. Karena SKPD dan Camat merupakan sebagai pengawas pogram penanggulangan kemiskinan dan Pogram Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri. Padahal yang hadir ada 3 orang perwakilan masing – masing 18 kelurahan untuk mengikuti pelatihan tersebut. (AFRIZAL)

Alpian Tanjung

Read Previous

DKP Kepri Gelar Forum Koordinasi dan Sinkronisasi Pembangunan

Read Next

Warga Rutan Akan Laksanakan Sholat Minta Hujan