Disperindag Prediksi Harga Sembako Naik 5 Persen

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) UMKM Tanjungpinang menyampaikan, dampak dari kenaikkan bahan bakar minyak (BBM) subsidi terhadap harga kebutuhan bahan pokok di Tanjungpinang, dan secara nasional diprediksikan naik sekitar 5 persen.

“Berdasarkan hasil operasi pasar yang telah kami (Disperindag) lakukan, untuk harga kebutuhan pokok di Kota Tanjungpinang, secara nasional diprediksi naik sekitar 5 persen dari sebelumnya,” kata Kasi Pembinaan dan Pengawasan Usaha Perdagangan Disperindag Kota Tanjungpinang, Iswadi, Selasa (18/11).

Dari hasil operasi pasar ini juga, Iswandi mengatakan, bahwa harga sembako tidak serta merta naik secara keseluruhan.

“Hasil operasi pasar yang kita lakukan tadi Selasa (18/11) ada sebagian item sembako yang naik, bahkan ada juga yang turun.
Seperti beras yang turun naik dikisaran 0,84 persen dari harga sebelumnya, serta minyak goreng yang kini turun 0,92 persen,” ujarnya.

Dikatakannya, ketidakseragaman harga tersebut, dikaranakan stok lama yang belum berpengaruh terhadap harga BBM. Lagi pula, kenaikan harga sembako di Tanjungpinang, tidak mesti dipengaruhi lonjakan BBM, karena masih banyak faktor yang mempengaruhinya seperti cuaca.

“Seperti naiknya harga cabe merah yang berasal dari luar daerah dipengaruhui oleh cuaca. Sedangkan untuk harga kebutuhan pokok lainnya di Tanjungpinang, sebelumnya sudah naik,” katanya.

Kedepan, Disperindag berharap agar masyarakat bisa bersabar hingga standar harga daerah bisa segera diresmikan. (AFRIZAL)

Alpian Tanjung

Read Previous

BBM Naik, Pemko Akan Bahas Harga Kebutuhan Pokok

Read Next

Pameran Pangan Nusantara 2014