Tanjungpinang, IsuKepri.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyatakan, jumlah wisata mancanegara (Wisman) yang berkunjung ke Provinsi Kepri selama tahun 2013, naik sekitar 5,18 persen.
Kunjungan Wisman selama tahun 2013 ini mencapai 1.859.066 orang, naik bila dibanding kunjungan pada 2012 yang mencapai 1.767.439 orang. Artinya kunjungan Wisman pada tahun 2013 ini mengalami kenaikan sekitar 5,18 persen, Kata Kepala BPS Kepri, Dumangar Hutauruk, Senin (3/2).
Dia mengatakan, naiknya jumlah kunjungan wisman selama tahun 2013, disebabkan naiknya jumlah kunjungan dipintu masuk Kota Batam, yaitu sebesar 9,58 persen.
“Untuk kunjungan di Kota Batam mengalami kenaikan, sebalikmya untuk jumlah kunjungan wisman dipintu masuk kabupaten turun sebesar 5,47 persen yaitu Kota Tanjungpinang turun 4,04 persen dan Kabupaten Karimun turun sebesar 2,43 persen,” ujar Dumangar.
Sementara bila berbicara kunjungan selama Desember 2013 ke Kepri, kata Dumangar, tercatat sebanyak 206.747 orang atau mengalami kenaikan sebesar 24,28 persen dibanding kunjugan wisman selama November 2013 yang mencapai 166.361 orang.
“Kenaikan wisman selama Desember 2013 disebabkan naiknya kunjungan di empat pintu masuk yaitu Kabupaten Bintan naik sebesar 29,91 persen, Kota Batam sebesar 24,20 persen, Karimun sebesar 19,22 persen dan Kota Tanjungpinang sebesar 15,01 persen,” katanya.
Kemudian bila dibanding dengan bulan yang sama pada tahun 2012 pada Desember 2013, sambung dia, juga mengalami kenaikan yaitu sebesar 8,66 persen. “Dimana jumlah wisman yang berkunjung ke Kepri pada Desember 2013 mencapai 190.269 orang yaitu di pintu masuk Kota Batam dan Bintan,” kata Dumangar.
Sementara bila dilihat wisatawan yang masuk menurut kebangsaan, kata dia, wisman berkebangsaan Singapura masih merupakan yang terbanyak berkunjung ke Provinsi Kepri yaitu mencapai sebanyak 952.343 orang atau sebesar 51,23 persen.
Jumlah wisman yang berkunjung ke daerah ini selama tahun 2013 tercatat mengalami kenaikan sebesar 6,00 persen dibanding dengan keadaan bulan tahun 2012,” ujar Dumangar.
Sedangkan wisatawan dari Malaysia merupakan jumlah wisatawan terbesar kedua yaitu sekitar 14,72 persen selama tahun 2013. Sedangkan negara lainnya yaitu rata – rata masih sekitar 5 persen yaitu China, Korea Selatan, India, Fhilipina, Jepang, Inggris, Australia dan Amerika Serikat.
Sementara bila dilihat untuk Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Kepri pada Desember 2013 mencapai rata – rata 53,45 atau turun 1,27 poin dibanding TPK November 2013 sebesar 54,72 persen.
Selanjutnya rata – rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Provinsi Kepri pada Desember 2013 adalah 1,81 hari, lebih rendah 0,02 poin dibanding dengan rata – rata lama menginap tamu pada November 2013. (AFRIZAL)
