Batam, IsuKepri.com – Kader HMI jangan menjadi loper-loper politik. Hal ini diungkapkan oleh Handiro Efriawan, Ketua Umum BADKO HMI Riau – Kepri saat melantik pengurus HMI Cabang Batam periode 2012-2013 di PIH Batam, (3/3/2013).
Handiro mengatakan bahwa tahun 2013 merupakan tahun politik, dimana banyak kepentingan-kepentingan yang digulirkan terutama partai-partai politik. Namun Peran HMI harus profosional, yakni mengawal proses demokrasi menuju 2014.
Handiro menegaskan kepada seluruh jajaran pengurus HMI untuk mengambil perannya sesuai dengan tugas dan fungsi organisasi.
” Jangan hanya karena ingin menolong senior-senior untuk duduk di legislatif, namun mengindahkan independensi HMI, ” ujar mahasiswa pasca sarjana tersebut.
Selain itu secara Internal di dalam HMI perlu adanya penyadaran, terutama sesuai dengan peran dan fungsinya.
Pelantikan pengurus HMI dihadiri oleh Harry Azhar Azis, Wakil Ketua DPR RI Komisi XI, Andi Brahim, Ketua Yayasan Ibnu Sina Batam, Mag Sasay, PKMW KAHMI Kepri, Riama Manurung dari pengurus PKMD KAHMI Batam.
Tema yang diusung dalam pelantikan adalah Implementasi entreprenureship Nabi Muhammad SAW demi mewujudkan kemandirian ekonomi organisasi.
Riama Manurung dalam sambutannya dari alumni menekankan kepada HMI untuk menjadi kader yang mandiri.
” HMI harus menjadi insan pencipta bukan pengemis, ” ujar Riama. Selain itu riama juga mengatakan bahwa HMI sebagai organisasi besar jangan dikecilkan oleh kader-kader yang tidak bertanggungjawab.
” Tanpa kehadiran kita, HMI sudah menjadi organisasi yang besar, ” ungkap Riama.
M. Yunus, Formature HMI perode 2012-2013 mengatakan bahwa kerja HMI kedepan cukup berat. Sehingga perlu sinergitas dan kesolitan semua pengurus dalam menjalankan program kerja sesuai dengan roda organisasi. Pelantikan HMI diakhiri dengan orasi ilmiah oleh Harry Azhar Azis. (Slk)
