Walikota Kecewa, PLN Lakukan Pemadaman Listrik Bergilir

BATAM, IsuKepri.Com — Pemadaman listrik bergilir oleh b”‘right PLN Batam tidak hanya membuat kecewa masyarakat Batam. Namun juga Walikota Batam, Ahmad Dahlan juga menyayangkan amburadulnya kinerja b”‘right PLN Batam dalam memenuhi dan menjamin keberlangsungan pasokan ketenagalistrikan.

Apalagi dalam minggu ini, Pemerintah Kota Batam lagi berjuang untuk menyelesaikan perpanjangan rekam data e-KTP. Dipastikan, pemadaman bergilir yang sudah untuk kesekian kalinya dilakukan b”‘right PLN Batam, akan semakin menghambat pencapaian target program tersebut.

“Ini (pemadaman bergilir) sangat mengganggu dan akan berdampak pada kegiatan rekam data e-KTP yang batas waktunya sudah mendesak,” kata Walikota kepada wartawan, Kamis (1/11/2012).

Alasan b”‘right PLN Batam melakukan pemadaman bergilir, ungkap Ahmad Dahlan, akibat adanya pengurangan pasokan gas dari Perusahaan Gas Negara. Sehingga mengakibatkan berkurangnya daya untuk mampu memenuhi kebutuhan energi listrik di Kota Batam secara normal.

Berdasarkan data per 31 Oktober 2012, jumlah warga yang telah merekam e-KTP baru 474.215 orang (67,03%) dari total wajib e-KTP sebanyak 707.430 warga. Dengan perincian, Kecamatan Batu Ampar 38.107 orang, Lubuk Baja 39.997 orang, Batam Kota 57.910 orang, Sekupang 58.102 orang, Batuaji 56.969 orang dan Bengkong 56.269 orang. Kemudian Nongsa 26.209 orang, Sagulung 72.552 orang, Sei Beduk 40.369 orang, Belakang Padang 12.258 orang, Bulang 6.359 orang dan Galang 9.119 orang. (sec)

iwan

Read Previous

Blue Bird Kembali Gagal Beroperasi di Batam

Read Next

Besok, BKPRMI Bintan Gelar Pekan Muharram