BATAM, IsuKepri.Com — Persoalan perbatasan menjadi salah satu fokus perhatian Badan Koordinasi (Badko) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Riau-Kepri. Mengingat kawasan perbatasan merupakan halaman terdepan Indonesia yang berhadapan dengan negara asing.
Ketua Umum Badko HMI Riau-Kepri, Handiro Efriawan menyatakan, perhatian terhadap kawasan perbatasan akan diwujudkan melalui program-program kerja mendatang. Yang akan ditindaklanjuti dan dilaksanakan bersama dengan HMI Cabang se-kawasan Provinsi Riau dan Kepri.
“HMI akan meningkatkan peran aktif dan berkontribusi dalam memberikan gagasan-gagasan luhur bagi kedaulatan NKRI, keamanan dan pemberdayaan ekonomi wilayah perbatasan,” jelas mahasiswa program doktoral Lingkungan Universitas Riau ini usai pembukaan Sidang Pleno Badko HMI Riau-Kepri di Hotel Pelita, Selasa (6/11/2012).
Menurut Handiro, terdapat sejumlah agenda yang akan digarap Badko HMI Riau-Kepri di wilayah perbatasan. Diantaranya peningkatan kesadaran pemuda dalam bela negara, wawasan kebangsaan dan pemanfaatan potensi ekonomi bagi peningkatan kesejahteraan.
“Kita berharap melalui upaya-upaya tersebut dapat mencegah potensi munculnya rongrongan terhadap kedaulatan negara dan integritas bangsa,” imbuhnya.
Hal senada juga dinyatakan Ketua Bidang Eksternal Badko HMI Riau-Kepri, Zaki Setiawan. Menurutnya, perhatian terhadap permasalahan perbatasan ini juga selaras dengan kebijakan nasional. Ditandai dengan dibentuknya Badan Pengelola Perbatasan dengan kucuran anggaran yang tidak sedikit.
Namun hingga saat ini, belum terlihat realitas kebermanfaatan yang dirasakan masyarakat di kawasan perbatasan. Masih banyak masyarakat yang terisolir, akibat minimnya fasilitas dan infrastruktur bagi menggerakkan roda perekonomian dan peningkatan kesejahteraan.
“Minimnya fasilitas seperti listrik dan infrastruktur membuat masyarakat di kawasan perbatasan tidak mampu memanfaatan potensi keekonomian secara maksimal,” kata Ketua Umum HMI Cabang Batam periode 2010-2011 tersebut.
Sementara itu Sidang Pleno, selain fungsionaris Badko HMI Riau-Kepri juga hadir Ketua Umum HMI Cabang se kawasan Badko. Diantaranya Ketua Umum HMI Cabang Pekanbaru, Dumai, Tembilahan, Rengat, Batam, Tanjungpinang, Bengkalis dan Natuna.
“Sidang Pleno ini merupakan sarana evaluasi atas kinerja Badko HMI dalam satu semester dan forum untuk merumuskan kebijakan organisasi baik internal maupun eksternal yang berpedoman dengan kebijakan nasional,” kata Zaki sebagai Ketua Panitia Sidang Pleno. (sec)
