Kepri Bidik Investor Cina Bangun Pabrik Garam

Batam, IsuKepri.com – Potensi kelautan di Provinsi Kepuluan Riau masih sangat banyak. Sumber daya alam yang ada didalamnya butuh pengelolaan, baik dalam skala kecil maupun besar.

Plt Gubernur Kepri Agung Mulyana mengatakan, salah satu potensi terbesar yang dimiliki, adalah perusahaan garam. Bahan baku air laut mengelilingi, begitu juga lahan masih tersedia luas. 

Potensi tersebut harus ditawarkan kepada para investor. Salah satu harapan Agung, pengusaha asal Cina. Ini bukan tidak mungkin, apalagi promosi yang disampaikan bisa melalui asosiasi pengusaha Cina yang ada di Kepri. 

“Saya harap, investor Cina masuk Kepri. Banyak potensi yang bisa digarap dilaut kita, salah satunya perusahaan garam,”kata Agung, akhir pekan lalu.

Industri garam yang diharapkan Agung sendiri bukan bersifat tradisional, seperti beberapa wilayah di Jawa Timur. Namun perusahaan yang menciptakan garam dengan kualitas tinggi. 

“Perusahaan yang membuat garam kualitas nomor satu. Potensinya sangat besar, pasarnya juga ada di kita,”tambahnya.

Saat ini, perusahaan Offshore atau pengeboran minyak, semua mata bornya diberikan garam. Garam tersebut berfungsi untuk mencegah agar bor tidak cepat panas. 

Industri pengeboran minyak sendiri di Kepri dan Indonesia sangat banyak. Dengan demikian, pasar garam dengan kualitas tinggi memang sangat dibutuhkan. 

“Pabrik tersebut saya pikir bisa di bangun di Natuna. Disana, lahan masih luas,”katanya. 

Agung berharap potensi tersebut dapat disampaikan oleh asosiasi pengusaha Cina di Kepri yang baru diresmikan pekan lalu. Ia juga berharap pada akhir tahun ini janji asosiasi tersebut untuk mendatangkan investor Cina dengan ada langkah maju yang tertuang dalam nota kesepakatan.(SUTIADI MARTONO)‎

Sutiadi Martono

Read Previous

BWI Kota Batam Periode II Resmi Dilantik

Read Next

Kabut Asap, Nahkoda Wajib Aktifkan Layar Navigasi