Batam, IsuKepri.com – Badan Pengawas Obat dan Makanan(BPOM) Kepri melakukan sidak disejumlah pasar yang menyediakan berbagai macam takjil berbuka puasa. Dalam inspeksi dadakan tersebut, BPOM Kepri mengambil beberapa sampel makanan yang biasa dikonsumsi saat berbuka di Pasar Mega Legenda, Kecamatan Batam Kota, Kamis (25/6).
Kita ambil sampel saja, kita lihat warna pada salah satu makanan mencolok, mau kita uji saja, ujar Kepala BPOM Kepri, Setia Murni di sela-sela inspeksi mendadak ke pasar di Batam Kota bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Batam.
Uji dilakukan untuk melihat apakah ada kandungan bahan berbahaya dalam sampel makanan, seperti formalin, boraks, rhodamin B, dan metanin.
Sebelumnya, pada Rabu (24/6), BPOM bersama tim Pemerintah Kota Batam juga melakukan sidak ke bazar Ramadhan di Pasar Sei Harapan, Kecamatan Sekupang.
Ada 33 sampel yang kita uji di lokasi. Hasilnya tidak ditemukan bahan berbahaya dalam campuran bahan makanan, ungkapnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar dan Usaha Kecil Menengah, Pebrialin mengatakan sidak akan dilakukan empat kali di bulan Ramadhan ini, targetnya adalah pedagang di bazar Ramadhan.
Kemarin sudah di Sekupang. Berikutnya 29 Juni di Lubukbaja, 2 Juli di Batuaji, dan terakhir 7 Juli di Batam Kota, paparnya.
Tim yang turun terdiri dari BPOM Kepri, Dinas PMPKUKM, Dinas Kesehatan, dan Satpol PP Kota Batam.(SUTIADI MARTONO)
