Batam, IsuKepri.com – Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam, Uba Ingan Sigalingging menilai, dinas yang paling malas adalah Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Batam.
Hal itu juga disinggung Uba dalam rapat koordinasi Komisi Pencegahan Aids (KPA) Kota Batam di ruang rapat Komisi IV DPRD Kota Batam. Karena, Dinas Pariwisata tidak ikut sumbangsi dalam upaya pencegahan tersebut.
“Dinas Pariwisata merupakan dinas paling malas, coba jangan hanya duduk – duduk manis saja. Dalam upaya pencegahan HIV Aids ini, kan banyak sekali sebenarnya hal – hal yang bisa diperbuat oleh Dinas Pariwisata, tolong sampaikan ke Kepala Dinas Pariwisata, biar dia mau belajar,” papar Uba dalam rapat, Kamis (22/1).
Akan hal itu, Uba meminta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Batam untuk lebih aktif dalam mengatasi dampak negatif pariwisata.
“Dengan dikenalnya Kota Batam sebagai kota industri dan kota tujuan pariwisata, maka Dinas Pariwisata harus mampu melihat dampak – dampak negatif yang terjadi,” ujarnya.
Dikatakan Uba, Dinas Pariwisata seharusnya bisa mendorong pelaku usaha hiburan (hiburan malam) untuk masuk ke asosiasi, guna memudahkan sosialisasi apabila ada program dari pemerintah.
Uba juga mengusulkan, kedepannya program KPA bisa disinkronkan dengan pihak BP Batam. “Usulan, kita kan ada BP Batam, maksud saya kedepannya, ini bisa disinkron juga, jangan duduk manis saja,” ucapnya. (SUTIADI MARTONO)
activate javascript
