Tanjungpinang, IsuKepri.com – Edi Siswoyo merasa di zholimi oleh partainya. Hal ini di ungkapkan oleh kepada Edi kepada media beberapa waktu lalu. Edi yang merasa tidak memiliki kesalahan apapun itu, merasa dirinya di usir dari rumah besar Demokrat.
“Saya sudah dizalimi beberapa kali. Pertama diputuskan oleh partai untuk turun jabatan dari Wakil Ketua DPRD Kepri menjadi anggota, dan kedua diberhentikan sebagai anggota DPRD Kepri,” ujarnya.
Selain ada upaya pemberhentian dari wakil ketua DPRD Kepri, Edi juga terancam tidak bisa kembali mencalonkan diri sebagai legislatif melalui partai Demokrat. Hal ini karena hingga saat ini Edi belum diizinkan untuk mendapatkan formulir pendaftaran caleg Pemilu 2014.
“Apri Sujadi, Ketua DPD Partai Demokrat Kepulauan Riau, tidak mengizinkan saya mengambil formulir pendaftaran bakal caleg. Alasannya harus menunggu keputusan DPP Demokrat,” kesal Edi.
Edi mengaku diluar partai Demokrat banyak pihak yang sudah berupaya untuk meminangnya, namun karena kecintaan kepada Demokrat maka hal tersebut diurungkannya.
“Banyak partai yang meminang saya, tetapi untuk saat ini saya tidak tertarik. Sikap itu saya ambil karena saya cinta dengan Demokrat,” ujarnya. (Ant/Slk)
