Ratusan Warga Hentikan Truk Angkutan Bauksit Cori

Ratusan warga Indonusa Lestari datangi lokasi penimbunan Bauksit, Foto Alpian TanjungTanjungpinang, IsuKepri.com – Sekitar ratusan warga perumahan Indonusa Lestari RW 08 Kelurahan Air Raja Kecamatan Tanjungpinang Timur, menghentikan puluhan truk pengangkut bauksit di belakang Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Kepri, Senin (3/6) petang. Bijih bauksit yang diangkut puluhan truk tersebut pengurusnya diketahui Andi Cori Fatahillah.

Aksi damai yang dilakukan ratusan warga tersebut, guna meminta kejelasan dari pihak pengurus bauksit agar Andi Cori datang menjumpai warga dan menjelaskan kesepakatan yang sebelumnya telah disepakati oleh Andi Cori bersama warga Perumahan Indonusa Lestari RW 08.

Untuk itu, aksi penghentian semua truk pengangkut bauksit ini kita lakukan agar Andi Cori datang dan menjelaskan kepada semua warga disini, ujar Ketua RW 08, Muslim Basyir, dilokasi penghentian truk-truk pengangkut bauksit tersebut.

Muslim mengutarakan, hal ini juga bentuk kekesalan semua warga yang telah dua bulan menunggu kepastian dari Andi Cori. Saya hanya menyampaikan aspirasi dari warga,” ucapnya.

Namun dalam aksi tersebut, Andi Cori tidak dapat hadir lantaran sedang berada di Malaysia. Andi Cori hanya dapat menyampaikan melalui telepon selulernya kepada Muslim.

Atas tidak dapat hadirnya Andi Cori untuk menemui warga, ratusan warga langsung memblokir akses jalur lalulintas truk menuju lokasi penumpukan bauksit yakni jalan khusus yang biasa dilalui truk tersebut menuju samping jembatan Daeng Celak.

Penutupan dan pemagaran ini kita lakukan dari hari ini dan hingga adanya kesepakatan dari Andi Cori terhadap warga, tutur Muslim.

Pantauan media ini dilokasi tersebut, truk dengan kapasitas 6 kubik dan 3 kubik tidak dapat masuk ke pelabuhan. Di lokasi pelabuhan, terdapat puluhan ribu ton bauksit. Sementara beberapa pekerja kabur dari lokasi tempat disimpannya bauksit. Warga baru akan membuka akses jalan tersebut jika pengusaha bauksit bersedia menunaikan kesepakatan.

Selain itu, sejak beberapa bulan terakhir, Andi Cori hanya membayar Rp200.000 kepada beberapa keluarga. (Pian)

Alpian Tanjung

Read Previous

Disperindag: Kenaikan BBM Akan Berdampak Terhadap Konsumen

Read Next

Jembatan Wisata Magrove Mulai Lapuk