Etty Yahtini, Sosial Tak Memudar di Bisnis Kinclong

Mendekatkan diri dengan konsumen bisa dilakukan pebisnis dengan berbagai cara, termasuk melalui aktivitas sosial yang bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Demikian juga yang dilakukan Etty Yahtini (34), Direktur Utama PT Hanniya Delfin Sukses (HDS) Batam dengan aktivitas sosial yang jarang dilakukan pebisnis lainnya, yakni membersihkan rumah ibadah.

Aktivitas sosial dengan membersihkan rumah ibadah ini, mulai dilakukan Etty Yahtini bersama karyawannya sejak 2012 lalu dengan membersihkan 50 masjid. Pada 2013, jumlah masjid yang dibersihkan meningkat menjadi 120 masjid yang tersebar di sejumlah wilayah di Kota Batam, termasuk di kawasan hinterland. Hebatnya, pembersihan masjid ini dilakukan dalam waktu sekitar sebulan, selama bulan Ramadhan.

Ke depan, kami juga akan melakukan pencucian mukena ataupun sarung yang biasa ditempatkan di masjid. Apalagi sejak tiga bulan lalu, kami sudah memiliki jasa laundry, ujar pebisnis yang sudah 3,5 tahun menjalankan usahanya ini.

Komitmen tanggung jawab sosial atas bisnis yang dijalankannya, tidak hanya dilakukan Etty melalui aktivitas, namun juga dalam perekrutan karyawan. Berbeda dengan perusahaan pada umumnya yang memprioritaskan karyawan yang baru lulus dan syarat pendidikan tertentu, PT HDS justru sebaliknya. Masyarakat yang putus sekolah dan tidak memiliki harapan melanjutkan pendidikannya, ataupun ibu-ibu rumah tangga berusia diatas 35 tahun yang kesulitan mendapatkan pekerjaan justru ditawari untuk bekerja.

Meski karyawan di perusahaannya rata-rata bukan kriteria ideal perusahaan di Batam pada umumnya, Etty tidak mau menerapkan upah yang lebih murah bagi mereka. Karyawan yang baru masuk pun diberikan gaji lebih tinggi dari upah minimum kota (UMK) Batam.

Seperti karyawan yang baru masuk selama 2013, akan mendapatkan gaji Rp2.090.000, diatas UMK Batam yang hanya Rp2.040.000, ujar Etty yang kini telah mempekerjakan sekitar 180 karyawan ini.

Para karyawan-karyawan ini, dipekerjakan di jasa kebersihan rumah (House Cleaning ) atau pembantu rumah tangga dan Cleaning Service di sejumlah kantor dan perusahaan. Jasa pembantu rumah tangga, kini semakin banyak dibutuhkan untuk memenuhi permintaan masyarakat di perumahan-perumahan elit atau menengah keatas. Untuk memantau standar kerja karyawan di jasa House Cleaning, Etty juga menerjunkan tim pengawas yang akan mengontrol hasil pekerjaan karyawan secara periodik.

Atas komitmennya terhadap aktivitas sosial yang sangat membantu masyarakat, membuat Etty terpilih dan mendapatkan penghargaan dari Batam Pos Enterpreneur School (BPES) untuk kategori jasa dan industri. Etty Yahtini dengan PT DHS nya dianggap memiliki nilai plus dibidang sosial, selain nilai positif di bidang manajemen dan struktur organisasi, usaha yang tidak terbatas waktu, dan memiliki karyawan lebih banyak dibanding ratusan nominator lainnya pada kategori yang sama.

Sumber : Batamekbiz

suprapto

Read Previous

Batik Karimun Merambah Ke Internasional

Read Next

1.200 Peserta Bakal Ikut Bintan Triathlon 2015