‎Berawal Dari Facebook, Ketua DPRD Batam di Demo Ribuan Massa

Batam, IsuKepri.com – Unjuk rasa kembali terjadi di DPRD Kota Batam, namun tujuan unjuk rasa kali ini berbeda dengan unjuk rasa – rasa sebelumnya. Biasanya unjuk rasa yang dilakukan bertujuan menuntut nilai UMK oleh buruh, menuntut hak kepemilikan kampung tua oleh masyarakat, kali ini, demonstran berunjuk rasa untuk menuntut permintaan maaf oleh Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto.

Hal tersebut bermula dari komentar politisi asal PDIP tersebut di media sosial facebook, yang dianggap menyinggung masyarakat melayu.

Celotehan tersebut, menyulut aksi unjuk rasa oleh massa yang terdiri dari gabungan beberapa LSM Melayu dari Gerakan Rakyat Kepulauan Riau ( Gerak Keris), Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat), Gerakan Mahasiswa Melayu (GMM).

” Kami inginkan Nuryanto meminta maaf. Meminta maaf secara adat, melalui Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Batam,” sorak orator, Rabu (13/5).

Bukan hanya meminta secara adat, namun massa menginginkan nuryanto meminta maaf melalui media massa selama 7 hari berturut-turut.

Massa menegaskan, jika tuntutan ini tidak dipenuhi maka akan ditempuh jalur hukum.

” Jika tidak dilakukan, kami akan melakukan aksi yang lebih dari ini dan akan berlangsung hingga Nuryanto keluar dari bumi melayu ini,” pekiknya.

‎‎Sebelumnya, puluhan warga tempatan juga sudah sempat mendatangi kantor DPRD Kota Batam, Jumat (8/5) sore.

Saat itu, warga tempatan berhasil untuk berdialog langsung dengan Nuryanto. Dan dalam dialog tersebut, politisi yang akrab disapa Cak Nur tersebut, sudah meminta maaf secara pribadi.(SUTIADI MARTONO)

suprapto

Read Previous

Telkom Siap Perang Sinyal Dengan Malaysia di Perbatasan

Read Next

‎Ketua DPRD Batam Bersedia Minta Maaf, Atas Komentarnya di Facebook