BATAM, IsuKepri.Com — Sebanyak delapan siswi salah satu SMA di Batam dikabarkan diperkosa oknum sopir angkot di kawasan Pantai Melur, Galang, Selasa (9/10/2012). Hingga saat ini, delapan siswi tersebut masih belum diketemukan keberadaannya.
Berdasarkan informasi masyarakat sekitar, mereka sempat melihat delapan siswi menumpangi salah satu angkot dari Mukakuning tujuan Batuaji. Di dalam angkot, selain sopir juga terdapat seorang wanita paruh baya.
Namun, lantaran wanita paruh baya yang identitasnya belum diketahui tinggal di daerah Galang, sopir angkot mengantarkan terlebih dahulu wanita tersebut. Sementara, delapan sisiwi hanya mengikuti saja arah angkot yang menuju Pantai Melur kawasan Galang.
Sebelum tiba di Pantai Melur, delapan siswi sempat dicekoki minuman keras hingga tak sadarkan diri. Mereka juga ditelanjangi oleh wanita paruh baya tersebut dan sopir angkot.
Tiba di Pantai Melur, dua dari delapan siswi sadarkan diri dan langsung kabur. Keduanya bersembunyi di salah satu bengkel dekat kawasan Pantai Melur. Sementara, enam orang lagi yang dalam keadaan telanjang masih dibawa oknum sopir dan wanita paruh baya menuju pantai.
“Kedua siswi yang kabur itu lah katanya cerita sama warga. Setelah itu, warga bersama keduanya langsung pergi ke pantai untuk melihat ke enam siswi lainnya,” sebut salah seorang warga.
Sayangnya, pencarian terhadap enam siswi yang dibawa oknum sopir angkot dan wanita paruh baya di sekitar pantai tak menemukan hasil. Hingga akhirnya, warga membawa kedua siswi yang sempat kabur melapor ke Polisi.
Kapolsek Galang, Iptu Harefa saat dikonfirmasi mengaku tidak mengetahui informasi tersebut. Karena sampai saat ini, pihaknya masih belum mendapatkan laporan dari masyarakat.
“Kami sudah melakukan penelusuran, informasi itu sama sekali tak benar. Hanya isu saja,” kata Harefa saat dikonfirmasi wartawan. (sec)
