Tanjungpinang, IsuKepri.com – Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang berencana membangun koneksi antar pelantar di kawasan pesisir yang ada di Kota Tanjungpinang. Hal ini untuk mempermudah akses jalan penghubung bagi masyarakat.
Disamping mempermudah akses jalan masyarakat, juga mempermudah penanganan jika terjadi musibah kebakaran seperti yang terjadi di Gang Swadaya Jalan Sultan Machmud, Kelurahan Tanjungunggat, Kecamatan Bukit Bestari belum lama ini.
“Nanti akan kita hubungkan (connect) ujung – ujung pelantar, biar menyatu. Apabila terjadi kebakaran di tengah pelantar, maka yang tinggal di ujung pelantar memiliki jalan alternatif. Jadi, tidak perlu lagi terjun ke laut,” ujar Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, kepada media ini, Sabtu (28/3).
Hal ini juga, telah dibicarakan Lis kepada masyarakat, khususnya masyarakat Kelurahan Tanjungunggat. Nanti, ia akan meminta Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk mengukur dan membuat perencanaan konektivitas antar pelantar.
“Mungkin tahun ini kita buat perencanaan dulu, tahun 2016 baru kita realisasikan,” ucap Lis.
Sementara, untuk penyambungan pelantar tersebut direncanakan untuk semua pelantar yang ada di Kota Tanjungpinang. “Tapi, ini semua bertahap dan mudah – mudahan bisa tercover dengan baik,” katanya. (ISKANDAR)
