Tanjungpinang, IsuKepri.com – Organisasi Gabungan Angkutan Darat (Organda) Kota Tanjungpinang, berencana akan menurunkan tarif penumpang angkutan umum antar kota (Angkot) di Tanjungpinang. Hal ini juga, terkait turunnya harga bahan bakar minyak (BBM).
“Memang ada rencananya kami untuk menurunkan tarif angkot bagi penumpang umum di Tanjungpinang. Mungkin sekitar dua hari lagilah kami beri jawabannya, karena sekarang kami lagi rapat membahas tarif tersebut,” ujar Ketua Organda Tanjungpinang, Elvi Edison, Rabu (21/1).
Namun untuk sementara, katanya, tarif angkot yang ditetapkan masih Rp5.000. “Sebelumnya, tarif tersebut sebesar Rp4.000,” ucapnya.
Saat BBM, kata dia, Organda Tanjungpinang telah menaikan tarif angkutan umum antar kota sebesar Rp1.000.
Hal ini berdasarkan ketika BBM naik sebelumnya dan kami (Organda) meminta kenaikan sebesar 25 persen. Dan sebelum menaikan tarif tersebut, para penumpang sudah kami beritahukan terlebih dahulu jika tarif naik sekitar Rp1.000 dari Rp4.000 menjadi Rp5.000, kata Elvi.
Sementara untuk tarif penumpang khusus pelajar di Tanjungpinang, sambung dia, masih sekitar Rp3.000. (AFRIZAL)
