Minim Dana, Rumah Kompos Barek Motor Tak Operasional

Bintan, IsuKepri.com – Akibat minimnya dana operasional rumah kompos Pasar Barek Motor di lokasi perikanan Keluruhan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur hingga saat ini tidak beroperasi. Akan hal itu, dua mesin untuk mengelola pupuk kompos terlihat sudah mulai berkarat karena tidak pernah lagi dioperasikan.

Bahkan gudang kompos itu sudah beralih fungsi untuk parkiran motor dan jemuran pakaian warga sekitar. Dua mesin bantuan dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bintan pada November tahun 2012 tersebut hanya berjalan selama delapan bulan.

Hal itu juga, dibenarkan oleh Lurah Kijang Kota, Muhammad Syopyan. Rumah kompos Barek Motor tersebut sudah tidak dioperasionalkan lagi.

“Pengelolanya pak Sunyoto dan Rasid Lambaga, tolong konfirmasi sama mereka,” ujar Syopyan melalui pesan singkatnya, Jum”‘at (9/1).

Saat dikonfirmasi, Rasid Lambaga selaku pengelola rumah kompos Barek Motor itu mengaku tidak dioperasionalkannya mesin pembuat kompos tersebut karena terhambat dana operasional yang sangat tinggi.

“Dalam satu bulan dibutuhkan dana Rp7 sampai Rp8 juta untuk operasional pembuatan pupuk kompos tersebut. Sementara hasil penjualannya tidak sebanding dengan dana yang dikeluarkan,” paparnya.

Rasid menambahkan, dalam sebulan rumah pupuk kompos itu mampu memproduksi kompos sampai 400 Kg. Konsumennya juga sudah banyak dari ibu – ibu rumah tangga.

“Tidak dioperasikannya rumah kompos ini sudah saya laporkan ke BLH Bintan. Bahkan untuk pengamanan di rumah tersebut sudah disampaikan agar di tralis keliling bagian atas, namun sampai saat ini belum ada jawaban,” imbuhnya. (RAMDAN)

activate javascript

Alpian Tanjung

Read Previous

Sekdako Minta Disperindag Cek Penjual Gas 3 Kilogram

Read Next

Pengacara Sayangkan Orang Tua Rino Tak Hadir