Batam, IsuKepri.com – Maraknya geng motor di Kota Batam, membuat Pemerintah Kota Batam bersama beberapa stakeholder membentuk satu tim untuk menangani permasalahan geng motor tersebut.
Dari hasil rapat bersama Walikota Batam, Ahmad Dahlan, Kapolresta Barelang, Asep Safrudin menyampaikan, sejauh ini sudah menangkap sedikitnya 20 orang geng motor yang berbuat kriminal dan 10 orang diantaranya tercatat masih pelajar.
“Ya, sejauh ini kami (Polresta Barelang) sudah menangkap 20 orang geng motor dan setengahnya adalah pelajar,” ucap Asep, Rabu (28/1).
Oleh karena itu, tim yang berada dibawah koordinasi Kapolresta Barelang, Asef Safrudin, yang mana akan bekerja melakukan penindakan dan pembinaan.
Diantaranya adalah melakukan pembinaan melalui sekolah, memberi pemahaman kepada orang tua baik di lingkungan maupun di tempat ibadah, patroli, dan memberlakukan jam malam bagi pelajar, katanya.
Sementara, Walikota Batam, Ahmad Dahlan mengatakan, dari dinas – dinas di Pemko Batam yang terkait dalam tim diharapkan bisa mengadakan acara yang bernilai positif bagi kalangan pelajar.
“Seperti Kantor Pemuda dan Olahraga (Kanpora) menggelar acara lomba voli dan segala macamnya, pembinaan kembali para remaja melalui Karang Taruna. Dengan adanya kegiatan itu, kita harapkan tindak pidana yang dilakukan geng motor khususnya kalangan pelajar bisa berkurang sampai benar – benar tak ada lagi, zero (nol),” ucapnya. (SUTIADI MARTONO)
