Warga Minta Persimpangan Jalan Ganet Dipasang Lampu Merah

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Warga Jalan Ganet Kelurahan Pinang Kencana, meminta Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang untuk memasang rambu lampu merah di Jalan Ganet tepatnya di simpang empat arah ke Bandara RHF Tanjungpinang.

Pasalnya dipersimpangan tersebut, sering terjadi kecelakaan, baik kendaraan roda roda dua maupun kendaraan roda empat.

Salah seorang warga Ganet, Opal mengatakan, kecelakaan kendaraan yang melintas disimpang empat Jalan Ganet menuju arah Bandara RHF sering terjadi kecelakaan.

“Hampir setiap hari terjadi kecelakaan di simpang empat arah Bandara RHF tersebut, baik antara motor sama motor dan juga mobil. Apalagi di malam hari, disimpang tersebut sedikit gelap dan sangat rawan kecelakaan. Sebagai warga Ganet, kami meminta Pemerintah Kota Tanjungpinang, agar memasang lampu merah guna menghindari kecelakaan,” kata Opal, Rabu (10/12).

Bahkan, kata dia, dinas terkait yang membidanginya, supaya memperhatikan jalan Ganet tersebut, supaya tidak terjadi yang lebih serius lagi didaerah itu.

Begitu juga yang disampaikan oleh warga lainnya, Eri, menurutnya harus segera mungkin memasang lampu merah di Jalan Ganet di simpang empat arah ke Bandara RHF Tanjungpinang tersebut.

“Lampu merah sangat perlu sekali dipasang di simpang empat ini. Karena Jalan Ganet ini sudah ramai kendaraan yang melintas. Apalagi pesawat masuk dan kendaraan dari bandara banyak yang keluar dan juga masuk,” katanya.

Terpisah Kepala Bidang Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Tanjungpinang, Teguh Amanto menyampaikan, permintaan warga Ganet tersebut diterima dan akan menindak lanjutinya.

“Memang untuk menanggani permasalahan lampu merah di jalan Tanjungpinang masuk kawasan Dinas Perhubungan. Namun permasalahanya, untuk status jalan baru ke Bandara RHF tersebut belum jelas. Apakah jalan tersebut pemeliharaanya oleh Pemko Tanjungpinang, Propinsi Kepri atau Satker Perhubungan,” kata Teguh.

Karena dikatakannya, apakah jalan baru ke Bandara tersebut, sudah ada serahterima antara Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota dan PU Provinsi Kepri.

“Kami bingung juga, apakah jalan tersebut jalan milik Pemko atau Provinsi Kepri dan bisa juga milik Satker Perhubungan yaitu akses jalan nasional,” ujarnya.

Tetapi, kata Teguh, guna mengantisipasi tidak terjadinya kecelakan, ia juga meminta para pemilik kendaraan harus berhati – hati melintasi jalan tersebut.

“Kami berharap bagi masyarakat yang menggunakan kendaraan, supaya mengurangi kecepatan kendaraannya. Karena apabila pesawat masuk, pastinya mereka buru – buru mengejar waktu,” katanya. (AFRIZAL)

Alpian Tanjung

Read Previous

Pemko dan Unpad Akan Jalin Kerjasama Pengolahan Sampah

Read Next

Dewan Reses, Masyarakat Batu Aji Harap Aspirasi Terealisasi