Tanjungpinang, IsuKepri.com – Meski saat ini musim hujan, namun musibah kebakaran melanda dua rumah warga di Jalan Rawasari, Jumat (5/12). Atas kejadian itu juga, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tanjungpinang langsung bergerak cepat menanggapi laporan warga dan menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) dan menurunkan 4 unit mobil Damkar.
Akan tetapi, saat petugas tiba di lokasi api sudah berkobar hebat dan menghanguskan 2 unit rumah. Kita dapat panggilan tersebut sekitar pukul 07.45 WIB dan langsung menuju ke TKP. Tapi api sudah menghabiskan seluruh isi rumah, karena rumah dalam keadaan kosong, ucap Kepala BPBD Kota Tanjungpinang, Agustiawarman saat mendampingi Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH yang langsung meninjau lokasi kebakaran.
Dugaan sementara, kata Agustiawarman, kebaran ini disebabkan konsleting listrik. Namun hal tersebut akan diselidiki lebihlanjut dengan menurunkan tim.
Pak Wali sudah menginstruksikan, dalam minggu ini kita harus sudah selesai menghitung total kerugian supaya penyaluran bantuannya pun bisa cepat dilakukan, katanya.
Selain itu, kata dia, bantuan sementara yang diserahkan berupa alat – alat rumah tangga yang bersifat darurat seperti matrass untuk tidur dan baju.
Karena, pemilik rumah memiliki anak yang masih sekolah di SD dan SMP, salah satu bantuan daruratnya berupa baju seragam untuk mereka. Sedangkan, para korban akan menginap di rumah Ketua RT untuk sementara, paparnya.
Di lokasi itu juga, Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah mengatakan, pemberian bantuan sementara ini sifatnya darurat, karena menyangkut kebutuhan sehari – hari.
Kita berusaha meringankan beban bagi yang terkena musibah. Pemerintah akan membantu secara penuh mengatasi hal ini. Kelurahan juga akan segera menginventarisir kerugian korban bencana terkait dokumen – dokumen penting yang turut terbakar dan akan dibuatkan duplikatnya, papar Lis. (ALPIAN TANJUNG)
