Mahasiswa Hentikan Mobil Dinas Pejabat Kepri

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Belasan mahasiswa dari berbagai perhimpunan yang tergabung dalam Cipayung, menghentikan salah satu mobil dinas milik pejabat Pemerintah Provinsi Kepri, di halaman Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri, Dompak, Rabu (24/9).

Penghentian mobil dinas itu juga, para mahasiswa menduga Gubernur Kepri, H. M. Sani berada didalam mobil berplat merah tersebut. Akan tetapi, Gubernur tidak berada didalam mobil yang menggunakan plat merah BP 82 A tersebut, sehingga mobil tersebut diberi jalan oleh mahasiswa.

Sebelum melakukan aksi itu, awalnya mahasiswa menggelar orasi dan menyampaikan aspirasi mereka dengan menggunakan alat pengeras suara. Akan tetapi, aspirasi dan permintaan mahasiswa tidak ditanggapi oleh Gubernur Kepri dan para pejabat yang hadir dalam sidang paripurna istimewa yang digelar DPRD Provinsi Kepri.

Kami disini hanya menyampaikan aspirasi dan pernyataan sikap Gubernur dan DPRD Kepri terkait Rancangan Undang – Undang (RUU) kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM), ucap Helianto dalam orasinya.

Selain RUU BBM, kami juga meminta Gubernur dan DPRD Kepri untuk menolak RUU Pilkada dan UU MD3, dengan membubuhkan tandatangannya di surat penolakan ini, paparnya.

Sementara itu, sekitar satu jam menyampaikan aspirasinya, tidak seorang pejabatpun yang bersedia menemui para mahasiswa. Akan hal itu, para mahasiswa berusaha mendekati gedung DPRD Kepri tersebut, namun hal itu tidak dapat dilakukan mahasiswa, karena tidak diijinkan oleh petugas Satpol dan Polisi yang bertugas saat itu. Sehingg terjadi aksi dorong antara mahasiswa dan petugas keamanan.

Selain itu, akibat tidak berhasil menemui Gubernur dan DPRD Kepri, para mahasiswa menghentikan mobil beberapa mobil dinas dengan maksud untuk meminta tandatangan sebagai pernyataan sikap untuk menolak RUU Pilkada, kenaikan BBM, dan UU MD3. Meski mahasiswa sempat mengejar mobil dinas Gubernur Kepri, namun tidak berhasil untuk meminta tandatangan Gubernur Kepri dan pejabat lainnya. Hingga akhirnya para mahasiswa membubarkan diri. (ALPIAN TANJUNG)

Alpian Tanjung

Read Previous

HUT Kepri, Gubernur Serahkan Bantuan Alat Penangkapan Ikan

Read Next

Saksi Akui Sediakan Alat Olahraga Termurah