Bintan, IsuKepri.com – Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Bintan Timur (Bintim) menurunkan sebanyak 20 Pelaksana Pengawas Lapangan (PPL) untuk mengawasi jalannya pemilihan Presiden RI, pada Rabu 9 Juli 2014 (Hari ini, red).
Kepada www.isukepri.com, Ketua Panwascam Bintim, Yuri Amiril mengatakan, pelaksanaan Pilpres di Kecamatan Bintan Timur mulai dari awal hingga akhir diharapkan kondusif berjalan aman, dan damai.
Menurut Yuri, dari awal masa kampanye hingga minggu tenang, ada beberapa pelanggaran alat peraga, namun sejauh ini masih belum ada konflik dari kedua kubu pendukung Capres tersebut.
“Di Kijang memang rawan, namun mudah – mudahan tidak sampai ada konflik. Makanya, kita akan melakukan pengawasan selama Pilpres berlangsung hingga selesai semaksimal mungkin,” ujarnya, Selasa (8/7).
Sejauh ini, katanya, yang menjadi pengawasannya pada saat pencoblosan hingga perhitungan suara. Bisa saja terjadi persaingan antara tim sukses kedua kandidat.
“Makanya, dari 20 PPL kita tempatkan 11 orang di wilayah Kelurahan Kijang Kota, 1 orang di Kelurahan Sei Enam, 4 orang di Sei Lekop dan 4 lagi di Gunung Lengkuas,” imbuhnya.
Sejauh ini, pihaknya juga mengawasi adanya isu tabur uang oleh salah satu timses capres. Namun hingga saat ini, belum ada pengaduan dari masyarakat.
“Kalaupun ada isu itu, sejauh ini sangat sulit untuk dibuktikan,” ujarnya. (RAMDAN)
