Lis Sebut Banyak TPA dan TPQ Belum Terdaftar

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Wali Kota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah menyebutkan, di Kota Tanjungpinang banyak dijumpai TPA/ TPQ yang belum terdaftar.

Hal itu, diketahui setelah melakukan inventarisir dan verifikasi masjid sejak tahun 2013 lalu. Sementara, jumlah gurunya sudah lebih dari 1.000 orang, ucap Lis saat melakukan Safari Ramadhan di Masjid An Nur, Jalan Pramuka Lorong Buru, Minggu (6/7) malam.

Selain itu, kata Lis, ada juga masjid yang didapati bangunannya belum layak, serta TPA/ TPQ sudah menjamur dimana – mana dan tidak semua bangunannya layak, dan tidak seimbang dengan jumlah muridnya yang banyaknya.

Itulah sebabnya kenapa banyak guru TPA/ TPQ yang belum mendapat bantuan honor dari pemerintah, karena memang belum terdaftar. Sedangkan, TPA/ TPQ di Kota Tanjungpinang jumlahnya sangat banyak, ada yang 1 RT memiliki lebih dari 1 TPA, paparnya.

Lis juga menyampaikan, dengan mudahnya mendirikan TPA/ TPQ tersebut, tapi tidak memperhatikan kesejahteraan gurunya. Maka itu honornya kecil, sementara muridnya banyak. Ini yang harus kita benahi, ucapnya.

Menurut Lis, langkah antisipasi agar anak – anak yang belajar di TPA/ TPQ tersebut tidak terbengkalai, tahun 2014 ini Pemko akan melakukan inventarisasi dan verifikasi kembali mana TPA/ TPQ yang layak dan mana yang tidak.

Ini untuk kesejahteraan gurunya juga. Saya lihat masih ada guru yang honornya kecil, sementara siswanya banyak dan ruangan kelasnya tidak memadai. Kasihan ‘kan…ya gurunya, ya muridnya, tutur Lis.

Lebih lanjut dikatakan Lis, untuk dana bantuan masjid tahun 2014, akan dibayarkan sesudah pelaksanaan Pemilu. Alasannya, ia tidak ingin bantuan yang diberikan dipolitisir oleh pihak – pihak yang tidak bertanggungjawab mengingat tahun 2014 adalah memang tahun politik.

Lebih dari 80 masjid/ surau/ mushalla yang akan menerima bantuan, termasuk TPA/ TPQ – nya, ucap Lis.

Pada kesempatan itu, Lis juga tak lupa untuk menghimbau seluruh masyarakat agar menggunakan hak pilihnya pada Pilpres 9 Juli 2014 mendatang, mengingat waktu pelaksanaannya hanya tinggal 3 hari lagi.

Satu suara saja itu bisa menentukan nasib bangsa kita ini. Karena, dengan berpartisipasi aktif dalam menggunakan hak suara, berarti kita peduli akan kemajuan bangsa kita, katanya. (ALPIAN TANJUNG)

Alpian Tanjung

Read Previous

Masjid Miftahul Bantu Biaya Pendidikan Untuk Anak Yatim

Read Next

Lindungi Asset, Pemko Tanjungpinang Tandatangani Perjanjian