Tanjungpinang, IsuKepri.com – Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang, Maskur Tilawahyu, akan mengecek langsung ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tanjungpinang, terkait kebijakkan peralihan pengambilan gaji melalui bank yang dikeluhkan guru honor di salah satu SDN di Tanjungpinang.
“Saya baru dengar kebijakkan seperti ini. Kebijakkan kok malah menyusahkan. Untuk itu, saya akan cek ke Disdikbud mengapa bisa begini,” papar Maskur, Sabtu (17/5).
Menurut dia, kebijakkan itu mestinya membantu, dan bukan menyusahkan. Selain itu, peralihan gaji guru honor melalui salah satu bank di Tanjungpinang tersebut, diduganya adalah kebijakkan Wali Kota Tanjungpinang.
“Mungkin itu kebijakan Wali Kota. Yang jelas, kebijakkan itu seharusnya membuat urusan menjadi lebih mudah dan bukan malah sebaliknya,” tutur Maskur.
Sementara, diberitakan sebelumnya, seorang guru honor di salah satu Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, mengaku belum menerima gaji hingga pertengahan Mei 2014.
“Kami, guru honor daerah, hingga pertengahan ini, belum juga gajian,” ujar guru honor tersebut, sambil meminta IsuKepri.com untuk merahasiakan namanya kemarin.
Selain belum gajian, kata dia, gaji para guru honor daerah Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang, saat ini melalui Bank Bukopin.
“Meski sekarang melalui Bank Bukopin, tetap saja lelet (red, lamban) pengambilan gaji tersebut, karena kami harus datang lagi ke Dinas Pendidikan untuk tandatangan,” katanya.
Setelah itu, katanya lagi, pihak dinas baru memberitahu pihak bank agar mencairkan dana yang bersangkutan. (ALPIAN TANJUNG)
