Disdik : Siswa SMA di Tanjungpinang Paling Banyak Tak Lulus

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepri Yatim Mustafa yang diwakili Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Admadinata mengatakan, siswa SMA di Tanjungpinang paling banyak tak lulus di banding siswa SMA di kabupaten/ kota se – Kepri.

“Siswa paling banyak yang tidak lulus UN per kabupaten/ kota di Provinsi Kepri terdapat di Tanjungpinang, yakni sekitar 34 siswa SMA jurusan IPS dan IPA. Kemudian disusul oleh Kabupaten Karimun,” ujar Admadinata, Selasa (20/5).

Sedangkan, kata Adma, siswa SMA yang tidak lulus di Kabupaten Natuna paling rendah, hanya sekitar 2 orang.

“Untuk Natuna, paling sedikit tidak lulus, yaitu 1 siswa di jurusan IPS dan satu siswa SMK,” katanya.

Ia menambahkan, sementara untuk persentase kelulusan Ujian Nasional (UN) siswa SMA, SMK dan MA di Provinsi Kepri di 7 kabupaten/ kota tahun 2014 mencapai 99,45 persen.

“Bila dibandingkan dengan peresentase kelulusan tahun 2013 lalu, yakni sekitar 99,68 persen. Kelulusan tahun 2014 ini mengalami penurunan yaitu sekitar 0,23 persen. Begitu juga persentase UN secara nasional juga mengalami penurunan,” ucapnya.

Selain itu, kata dia, dari 17,538 jumlah siswa SMA sederajat di Provinsi Kepri yang mengikuti Ujian Nasional 2014, hanya 96 siswa yang dinyatakan tidak lulus, dan sebanyak 17,442 siswa dinyatakan lulus.

“Persentase kelulusan siswa dalam pelaksanaan UN Kepri tahun ini, di bawah rata – rata nasional yang hanya 99,52 persen, sementara Kepri mencapai 99,45 persen,” ujarnya.

Namun, tambahnya, persentase urutan tingkat kelulusan per provinsi secara nasional untuk Kepri, tidak bisa disebutkan, karena hal itu merupakan aturan dari Kemendikbud pusat.

“Kembali untuk jumlah 96 siswa yang tidak lulus tersebut, kebanyakan di sekolah SMA jurusan IPS sebanyak 75 siswa dan jurusan IPA 5 siswa, serta MA jurusan IPS ada sektar 5 siswa dan SMK 11 siswa,” katanya. (AFRIZAL)

Alpian Tanjung

Read Previous

Syahrul : Pemadam Kebakaran Sebagai Barisan Terdepan

Read Next

Miliki Narkotika, Petugas Lapas Divonis Empat Tahun