Anas Mau SBY dan Ibas Jadi Saksi

Jakarta, Isukepri.com – Anas Urbaningrum meminta Susilo Bambang Yudhoyono dan anaknya, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, untuk jadi saksi meringankan dalam kasus korupsi yang menghadangnya. “Menurut saya, yang sangat layak dipanggil untuk dimintai kesaksian adalah Pak SBY dan Mas Ibas,” ujar mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu seusai diperiksa di Komisi Pemberantasan Korupsi, Jumat, 11 April 2014.

Menurut pengacara Anas, Firman Wijaya, kesaksian SBY dan Ibas diperlukan karena mereka tahu persis keterlibatan Anas dalam kasus Hambalang. Menurut dia, SBY pernah memberikan uang Rp 250 juta kepada Anas sebagai tanda terima kasih karena Anas berhasil membantu SBY dalam Pemilihan Umum 2009.

Sebanyak Rp 200 juta dari uang tadi, kata Firman, dijadikan uang muka untuk pembelian mobil Toyota Harrier. Adapun Edhie Baskoro alias Ibas paham betul apa yang terjadi dalam Kongres Demokrat, karena ia adalah Ketua Steering Committee perhelatan tersebut.

Firman menyatakan kesaksian SBY dan Ibas penting karena ada hubungan antara kasus Hambalang dengan pembiayaan Kongres Demokrat. Namun, ia mengelak saat ditanya apakah itu artinya duit Hambalang mengalir ke kantong Demokrat. “Saya kira dijelaskan saja nanti oleh Pak SBY dan Pak Edhie Baskoro,” ucapnya.

Firman berpendapat KPK wajib menghadirkan SBY dan Ibas. Perihal mereka bisa didatangkan atau tidak, katanya, tergantung itikad baik KPK, SBY, dan Ibas.

Anas dijebloskan ke dalam tahanan KPK sejak 10 Januari lalu. Ia menjadi tersangka dalam tiga kasus gratifikasi, yakni pada proyek Hambalang, pengadaan vaksin PT Bio Farma Bandung, dan pengadaan laboratorium kesehatan di Universitas Airlangga. KPK menduga Anas memakai uang dari PT Adhi Karya, kontraktor proyek Hambalang, untuk membeli Toyota Harrier. Belakangan, Anas juga ditetapkan sebagai tersangka pencucian uang. (kompas)

suprapto

Read Previous

Pengawasan Bansos Perlu Diperketat

Read Next

Golkar: Kalah Suara Belum Tentu Kalah Kursi dari PDI-P