BKPRMI Bintan Ajak Remaja Filter Paham Asing

Bintan, IsuKepri.com – Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Bintan mengajak semua remaja di Bintan untuk memfilter dampak negatif budaya asing yang masuk ke Indonesia. Hal ini disampaikan ketua BKPRMI Bintan, Indra Gunawan di Gedung Nasional, Kamis (27/2/2014).

“Sebagai wilayah perbatasan, Kepri sangat rentan terhadap budaya asing. Dampak pengaruh budaya asing, cukup dirasakan oleh generasi muda,” ujar Indra.

Kepri sebagai salah satu pintu masuknya narkotika dan obat-obat terlarang menjadi kekhawatiran tersendiri bagi BKPRMI. Selain itu, minuman keras, perzinahan, serta perkelahian antar kelompok pemuda dan pelajar juga marak terjadi.

“Tindakan-tindakan yang dilakukan oleh anak-anak muda tersebut, merupakan pelarian yang diambil karena lemahnya pendidikan dan pembinaan moral dilingkungan mereka. Oleh sebab itu, peran orang tua dan semua pihak haru terus di maksimalkan,” ujarnya.

Indra juga menjelaskan, bahwa BKPRMI merupakan wadah berhimpun pemuda dan remaja yang berkonsentrasi pada kegiatan kemasjidan. “Masjid merupakan jantung pergerakan dakwah di suatu daerah, dan remaja harus menjadi pengerak gerakan dakwah tersebut,” tegasnya. (Slk)

suprapto

Read Previous

Suradji : Masyarakat Hati – Hati Jargon Politik Caleg

Read Next

Liga Premiere Inggris 2013-2014 : Fulham vs Chelsea