Wawako Ajak Semua Instansi Pertahankan Piala Adipura

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Menjelang penilaian Adipura Tahun 2013/ 2014, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Tanjungpinang, menggelar Ekspos Adipura di Ruang Rapat Lantai II Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senggarang, pada Selasa (28/1). Pada kegiatan itu juga, Wakil Wali Kota Tanjungpinang, H. Syahrul, S.Pd, mengajak semua instansi dan masyarakat bekerjasama untuk mempertahankan Piala Adipura.

Dalam kegiatan itu juga, Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul memaparkan berbagai permasalahan yang di bahas terkait evaluasi, kriteria, indikator dan skala nilai fisik dan non fisik program Adipura yang merupakan hasil dari pantauan tim penilai kota sehat pada waktu lalu.

Untuk menghadapi Piala Adipura ke – 11 yang akan berlangsung penilaiannya pada Februari 2014 mendatang, dan untuk tetap dapat meraih serta mempertahankan Piala Adipura yang pernah kita raih sebanyak sepuluh kali, kita semua perlu action dan saling bekerjasama, bertekad dengan sungguh – sungguh, baik dari Instansi terkait, Camat, Lurah, dan juga peran dari masyarakat, ucap Syahrul.

Syahrul mengatakan, yang perlu diperhatikan dalam penilaian nanti, bahwa di setiap pemukiman diwajibkan memiliki pengomposan, untuk area perkantoran, sekolah, per tokoan, terminal, dan pasar, perlu adanya ketersedian air bersih, kebersihan wc, ruang terbuka hijau dan drainase serta tempat sampah.

Untuk TPA perlu diperhatikan prasarana dasar, sarana penunjang dan kondisi area, sementara untuk sungai dan hutan kota sangat perlu diperhatikan kebersihannya, ujar Wawako.

Untuk itu, Syahrul menghimbau kepada Instansi terkait, Camat dan Lurah, RT/ RW maupun masyarakat untuk memantau dan memperhatikan serta bertanggjawab kepada daerahnya masing – masing, kemudian kepada Lurah – Lurah untuk dapat menggerakkan masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungannya, dan apabila mendapat kendala dilapangan segera melaporkan kepada BLH.

Dan satu lagi yang perlu di ingat, agar setiap kantor, pemukiman, maupun sekolah – sekolah, jangan sampai ada pembakaran sampah dan memotong atau menebang pohon di jalan besar, terkecuali pohon tersebut dapat membahayakan masyarakat atau pengguna jalan, apabila hal tersebut perlu dilakukan, hendaknya terlebih dahulu dapat melaporkan ke Dinas Tata Kota Tanjungpinang, katanya.

Selain itu, Syahrul meminta, untuk semua aspek yang nilainya jauh dari target yang diharapkan, untuk segera dibenahi. Saya berharap kepada bapak – bapak sekalian, untuk dapat memperbaiki nilai dari semua aspek yang dinilai dari Adipura, dengan harapan Kota Tanjungpinang dapat mempertahankan dan memperoleh nilai terbaik pada Adipura 2014 mendatang, paparnya.

Oleh karena itu, seminggu dari ekspos ini, ia akan turun untuk memantau ke lokasi yang nilainya masih dibawah standard.

Sementara itu, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Tanjungpinang, Gunawan Grounimo mengatakan, pihaknya telah melakukan pembenahan di sejumlah titik pantau.

Seperti di area pemukiman, sekolah – sekolah, perkantoran, terminal, pasar, pertokoan, puskesmas, hutan kota dan sungai serta Tempat Pembuangan Akhir (TPA), agar mengaktifkan kembali bak sampah, pengomposan dan tidak melakukan pembakaran sampah, ucap Gunawan.

Pada Ekspos tersebut, turut di hadiri Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesra, Drs. H. Ahadi, Kepala Sekolah, Camat, Lurah, serta Instansi terkait penilaian Adipura. (ALPIAN TANJUNG)

Alpian Tanjung

Read Previous

Implementasi UU Pelindungan Anak Masih Sulit ke Ranah Pendidikan

Read Next

Guru Sulit Mendidik Akibat UU Perlindungan Anak