Tanjungpinang, IsuKepri.com – Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Real Estate Indonesia (REI) Provinsi Kepri, sebagai pengembang perumahan dan property, berkeinginan agar masyarakat Kepri bisa memiliki rumah sendiri.
“Kami dari REI Kepri, berkeinginan sekali agar masyarakat Provinsi Kepri bisa memiliki rumah sendiri, minimalnya rumah subsidi. Hal ini sesuai dengan pogram Kemenfora, bagaimana masyarakat bisa memiliki rumah khususnya rumah subsidi,” kata Ketua DPD REI Kepri, Yasinul Arif, Sabtu (25/1) kepada IsuKepri.com.
Dia mengatakan, bila dilihat dari kehidupan masyarakat, sekarang masih banyak masyarakat yang menyewa atau ngontrak rumah dari harga Rp400 ribu hingga Rp900 ribu per bulannya.
“Artinya, bila mereka berkeinginan ingin memiliki rumah subsidi pasti bisa. Karena sewa rumah saja mencapai Rp900 ribuan per bulan, sedangkan dengan uang sewa segitu masyarakat bisa memiliki rumah subsidi,” ujarnya.
Namun, sambung Arif, untuk menciptakan keinginan REI Kepri tersebut, banyak kendala seperti salah satunya lahan yang tak memadai. Dan berharap supaya Pemerintah Daerah atau Provinsi Kepri dapat sepenuhnya mendukung pembangunan perumahan yang dilaksanakan REI Kepri.
“Kita akan mencoba bagaimana mengembangkan perumahan subsidi diluar dari Kota Tanjungpinang, seperti Lingga, Karimun dan lainnya. Karena di lingga para PNS banyak yang masih menyewa rumah,” kata Arif.
Untuk diketahui, kata Arif, sekarang harga rumah subsidi naik sekitar sekitar 15 persen. Dari harga Rp95 juta, sekarang harganya mencapai Rp115 juta. (AFRIZAL)
