Tanjungpinang, IsuKepri.com – Komandan Regu (Danru) Dalmas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tanjungpinang, Rajab Eli yang menjadi korban kecelakaan akibat mobil pemadam kebakaran (Damkar) milik PT Angkasa Pura II Tanjungpinang mundur saat memadamkan api di Jalan Pelantar II belum lama ini. Akibatnya, tulang kaki kiri Rajab remuk atas kejadian tersebut.
Rajab menyebutkan, setelah kejadian itu pihak PT Angkasa Pura II Tanjungpinang, tidak pernah melihat dan menjenguknya di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Tanjungpinang.
Hingga saat ini, pihak Angkasa Pura belum berkunjung membesuk dan melihat kondisi saya. Seperti tak ada rasa kemanusiaan, ujar Rajab, Sabtu (4/1) kepada IsuKepri.com.
Meski demikian, Rajab bersyukur masih bisa selamat dari kecelakaan tersebut. Akan tetapi, Rajab belum bisa melakukan aktivitasnya.
“Dari kejadian itu hingga sekarang ini, saya melakukan 4 kali operasi di bagian kaki,” katanya.
Pemasangan gif pun, ucap Rajab, baru bisa pulih dalam tiga bulan, karena dari hantaman damkar Angkasa Pura II itu, kaki kirinya mengalami empat patahan tulang dan remuk di setiap patahannya.
“Yang parah itu di bagian atas kaki, karena daging yang menutupinya hilang. Kemungkinan karena terseret aspal, sehingga untuk menutupi daging yang hilang itu, terpaksa daging di paha kiri saya diambil untuk menutup dibagian kaki tersebut,” paparnya.
Menurutnya, yang kini melakukan rawat inap di Pav. Damar nomor 15 RSAL. Wali Kota Tanjungpinang bersama SKPD Kota Tanjungpinang sudah menjenguk dan pembiayaan semua ditanggung pihak Pemko.
“Saya berharap bisa segara sembuh,” imbuhnya dari kursi roda. (SAUD MC)
