Tanjungpinang, IsuKepri.com – Atas adanya keluhan masyarakat perkampungan di Sumber Rejo KM 13 Kelurahan Pinang Kencana yang beranggapan perkampungannya terisolir dari pemerintah, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang menangapinya. Bahkan pemerintah akan segera melakukan pengaspalan pada jalan perkampungan tersebut, namun secara bertahap.
“Insyaallah tahun ini kita akan melakukan aspalisasi di jalan Sumber Rejo yang dilakukan secara bertahap,” kata Kabid Bina Marga PU Kota Tanjungpinang, Zulkhairi, Kamis (30/1).
Untuk tahap pertama, kata dia, rencananya akan dikerjakan usai pemilu, tepatnya pada Mei 2014 mendatang, PU akan melakukan aspalisasi dari batas aspal mess AURI ke jembatan dalam perkampungan Sumber Rejo, dengan luas aspal selebar 4 meter dan bahu jalan 1 meter serta sejauh 1,5 KM dari total 3,9 KM yang akan ditembus ke jalan KM 14.
“Lebar aspalnya nanti akan mengikuti jalan batas komplek mess AURI, lalu melewati Jalan Srikandi, Ajuna dan Dewaruci serta surau di perkampungan tersebut,” paparnya.
Menurutnya, perencanaan pengukuran dan perencaannya sudah dilakukan, hanya tinggal menunggu lelang.
“Kalau lelangnya bisa tembus dalam Maret, maka pengerjaannya pada April, tapi maksimal target lelang dan pengerjaan aspalisasi pada Mei,” ucapnya.
Pada intinya, 2014 ini, perkampungan Sumber Rejo sampai Tirto Mulyo akan di aspal, tapi secara bertahap.
Sambung Zulkhairi, jalan yang akan dibangun PU tersebut akan dilakukan dari Sumber Rejo lalu tembus ke perkampungan Tirto Mulyo dan dari situ tembus lagi ke Jalan Lintas Asia Afrika yang rutenya ke Jalan Lingkar Provinsi.
Mengenai jalan komplek militer yang isunya akan ditutup untuk umum, Zulkhairi mengatakan, PU akan membuat jalan alternatif.
“Informasi dari kadis PU, pihak militer sudah menyiapkan jalur alternatif untuk warga yang bermukim di dalam lokasi tersebut,” katanya. (SAUD MC)
