PPS Akan Berhenti Lantaran Honor Tak Memadai

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Panitia Pemungutan Suara (PPS) di beberapa kelurahan di Tanjungpinang, berencana akan berhenti sebagai petugas PPS kelurahan pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2014, lantaran honor yang diterima tidak memadai.

Hasil pertemuan kemarin, ada teman – teman di Kelurahan Tanjungpinang Barat, dan Kelurahan Tanjungpinang Kota akan berhenti sebagai petugas PPS, ucap Ketua PPS Kelurahan Air Raja Kecamatan Tanjungpinang Timur, Endang Setrianti, Ahad (5/1) kepada IsuKepri.com.

Rencana akan berhenti itu juga, kata dia, dikarenakan honor yang diterima petugas PPS tidak memadai. Honor untuk Ketua PPS hanya Rp Rp500 ribu per bulan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Sedangkan, honor untuk anggota PPS sebesar Rp450 ribu, dan honor untuk IT hanya Rp350 ribu per bulan, katanya.

Sementara, kata dia, honor petugas PPS saat Pemilihan Umum Wali Kota (Pilwako) sebelumnya, petugas PPS menerima honor sebesar Rp750 ribu.

Menurut Endang, honor saat ini tidak sesuai dengan tugas yang diemban oleh PPS. Akan hal itu, teman – teman petugas PPS di kelurahan lain mengeluhkan honor tersebut.

Kalau saya pribadi, mau tidak mau tetap bertahan sebagai petugas PPS. Sedangkan, petugas PPS di kelurahan lainnya ada yang berencana akan mengundurkan diri, tuturnya.

Selain itu, Endang berharap, agar KPU juga mempertimbangkan hasil kerja teman – teman yang bertugas di PPS se Tanjungpinang. (ALPIAN TANJUNG)

Alpian Tanjung

Read Previous

Swalayan Pelangi Buka 24 Jam di Bengkong Batam

Read Next

KPU Akan Ganti Petugas PPS Yang Berhenti