Tanjungpinang, IsuKepri.com – Dua pengendara sepeda motor Yamaha Jupiter MX terkapar di Jalan Senggrarang KM 14 Tanjungpinang, akibat sepeda motor keduanya terlibat dalam kecelakaan lalulintas (red, adu kambing) pada Minggu (26/1) sekitar pukul 17.30 WIB.
Kedua pengendara sepeda motor Yamaha Jupiter MX tersebut, hingga saat ini belum diketahui identitasnya. Pasalnya, kedua pengendara langsung dibawa ke rumah sakit oleh warga.
Menurut seorang warga setempat, Ari, kecelakaan itu terjadi di tikungan jalan arah menuju Senggarang, tepatnya sebelum Kantor Kemenkum Ham Kepri.
Kedua sepeda motor Jupiter MX ini masing – masing melaju dari arah yang berlawanan. Motor Jupiter MX dengan nomor polisi BP 4870 melaju dari arah KM 14 Tanjungpinang, sedangkan Jupiter MX yang plat nomornya hancur dan tak dapat dilihat lagi melaju dari arah Senggarang, ucap Ari kepada IsuKepri.com.
Ia mengatakan, awal mula kejadian tersebut tidak diketahuinya. Sebab, sebelum kecelakaan itu terjadi, ia baru keluar dari perumahan Senggarang Permai dengan menggunakan sepeda motornya.
Ketika saya keluar dari kompleks perumahan dan hendak menuju Senggarang, saya mendengar suara benturan keras. Setelah tiba di lokasi kecelakaan, saya melihat warga lainnya sudah berdatangan untuk melihat dua orang yang terkapar di jalan itu, katanya.
Saat di lokasi, kata dia, kondisi kedua pengendara tersebut kritis dengan berlumuran darah. Sedangkan, kondisi kedua sepeda motor tersebut hancur pada bagian depannya. Selain itu, posisi sepeda motor Jupiter MX BP 4870, tergelatak di bibir jalan, sedangkan satunya lagi berada di tengah jalan.
Dengan melihat kondisi kedua pengendara itu, warga yang berdatangan melarikan kedua pengendara ke rumah sakit. Sedangkan pihak kepolisian unit laka lantas belum datang, ucapnya.
Sementara, Kepala Unit (Kanit) Kecelakaan Lalulintas (Laka) Polres Tanjungpinang, Ipda Syaiful Amri mengatakan, pihaknya baru mendapat informasi dari warga setempat.
Iya, barusan kami dapat informasi kecelakaan di KM 14 Jalan arah Senggarang. Saat ini, unit kami dalam perjalanan menuju lokasi kecelakaan, sehingga belum memperoleh identitas pengendara berikut kronologis kecelakaan tersebut, ucapnya. (ALPIAN TANJUNG)
