Disperindag Sidak Agen dan Pangkalan Gas Elpiji

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi UKM Tanjungpinang, Senin (6/1) pagi, melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke agen dan pangakalan penjual gas elpiji di Tanjungpinang.

Sidak itu juga, dilakukan Disperindag Kota Tanjungpinang di tiga tempat. Pertama agen PT Bumi Kharisma Pratama dan PT Candi Pulau Mas di Tanjungunggat. Tempat kedua di pangkalan Indah Jaya Gas Jalan Seijang dan Golden Fuji Gas Jalan Ir Sutami Sukaberenang Tanjungpinang.

“Sidak yang kami laksanakan ini, karena banyak laporan dari masyarakat yang mengeluhkan gas yang ada di agen atau pangkalan sering habis dan harga yang melonjak tajam,” kata  Kabid Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Koperasi UKM Tanjungpinang, Sumantri yang di dampingi oleh Gilang.

Pantaun pertama Disperindag di tempat agen gas elpiji PT Candi Pulau Mas dan PT Bumi Kharisma Pratama Tanjungunggat Tanjungpinang, untuk perindistribusian baik gas elpiji 12 kilogram dan 3 kilo ke pangkalan lancar setiap bulannya.

“Kalau PT Candi Pulau Mas kita distribusikan atau kasih ke pangkalan yang 12 kilo untuk Januari 2014 sekitar 5.500 tabung. Sedangkan Desember 2013 lalu, sekitar 5.700 tabung dan sampai saat ini masih lancar,” kata Gilang saat menghubungi pengawas agen elpiji melalui telepon karena pengawas tidak ada di kantornya.

Sementara untuk harga tabung gas 12 kilo Rp141 ribu dan 3 kilo harganya sekitar Rp14 ribu.

“Kalau ada harga jual lebih dari harga normal seperti tabung 3 kilo harganya Rp14 ribu dan dijual dengan harga Rp15 ribu, maka itu tergantung dari pangkalan sama pembeli dan itu biasanya pembeli minta di antar dan Rp1.000 tersebut biaya transportasi bagi pengantar,” kata Gilang.

Namun untuk harga yang 12 kilo tersebut, kata dia, harganya terlalu besar dan itu bukan kewenangan Disperindag.

“Kalau masalah harga itu kebijakan dan tanggungjawab Pertamina dan kita tidak bisa berbuat apa,” kata Gilang.

Sementara pangkalan Indah Jaya gas Sungai Jang Tanjungpinang, Sumianti mengatakan, harga jual 3 kilo Rp17 ribu/ tabung dan sudah termasuk ongkos antar.

Sedangkan untuk harga 12 kilo Rp160 ribu/ tabung dan itu sudah termasuk ongkos kirim.

“Kami disini semua langganan dan rata – rata minta diantar semua, baik gas 3 kilo maupun 12 kilo,” kata Sumiati.

Dalam sehari, kata dia, gas yang diberikan agen untuk ukuran 3 kilo sekitar 100 – 200 tabung. Sedangkan untuk jumlah 12 kilo tergantung pesanan. Sedangkan, saat ini, untuk tabung gas 12 dan 3 kilo kosong.

Sementara, pemilik pangakalan Golden Fuji Gas Jalan Ir Sutami Tanjungpinang, Fiter mengatakan, sedikit kecewa kepada agen.

“Hari ini gas 3 kilo maupun 12 kilo kosong sama sekali,” kata Fiter.

Dalam sehari, kata dia, gas yang dikrim dari agen untuk 12 kilo sebanyak 30 tabung dengan harga jual per tabung Rp165 ribu.
Sedangkan untuk yang 3 kilo sebanyak 100 tabung per minggu.

“Dalam seminggu hanya sekitar 100 tabung untuk gas 3 kilo yang datang dari agen dan itupun tak cukup untuk masyarakat. Sedangkan untuk tabung gas 12 kilo hari ini Senin (6/1) juga kosong,” kata Fiter.

Sementara ada sebahagian masyarakat yang juga sangat kecewa. “Kata masyarakat sudah gas-nya mahal dan itupun kosong,” katanya. (AFRIZAL)

Alpian Tanjung

Read Previous

Omset Parkir Capai Rp400 Juta Selama 2013

Read Next

Zulkifli : Batam Harus Raih Juara Umum MTQ Nasiona