Tanjungpinang, IsuKepri.com – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepri, Arison melepaskan jabatannya karena kondisi kesehatan keluarga dan ingin menyelesaikan kuliah.
“Pengunduran diri saya bukan ada tekanan dari orang lain atau bukan karena ada masalah di internal kantor, melainkan karena kondisi kesehatan keluarga saya dan ingin menyelesaikan kuliah,” kata Arison saat jumpa pers bersama wartawan Senin (27/1) dikantor KPU Provinsi Kepri.
Dia mengatakan, pengunduran dirinya juga berdasarkan surat dari Arison pada 16 Desember 2013 lalu, dengan menyatakan mengundurkan diri dari jabatanya sebagai Ketua KPU Provinsi Kepri.
Bahkan, kata dia, berdasarkan rapat pleno KPU Provinsi Kepri bersama anggota yang hasilnya dituangkan dalam berita acara nomor 27/ Pleno/ KPU KPR/ 2013, pada 19 Desember 2013 secara musyawarah dan mufakat bersama serta anggota telah menerima pengunduran diri tersebut.
“Dari hasil rapat pleno itu dilanjutkan pada 6 Januari 2014, dan dikeluarnya SK yang disetujui serta disampaikan kepada sekretaris dan Ketua Jenderal Jakarta,” ujarnya.
Sebelum keluarnya SK tersebut, Arison telah menyampaikan pada Oktober 2013 lalu, kepada anggota atau teman – teman, bahwa ia akan mengundurkan diri dari Ketua KPU.
Kemudian ia menyampaikan kepada seluruh anggota yang hadir maupun pada wartawan, tetap berkomitmen untuk mensukseskan pemilu 2014 mendatang.
“Secara pribadi dan konstitusi saya meminta maaf dan selanjutnya, posisi saya akan digantikan oleh Said Sirajuddin sebegai Ketua KPU yang baru dan posisi saya mengantikan posisi Said Sarajuddin yang lama yaitu divisi Teknis dan Humas,” kata Arison. (AFRIZAL)
