Tanjungpinang, IsuKepri.com – Plt Seketaris Daerah Kota (Sekdako) Tanjungpinang, Syafrial Evi membuka Gawai Seni XI yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tanjungpinang Tahun 2013 di Lapangan Pamedan Ahmad Yani Tanjungpinang, pada Sabtu (7/12) pukul 08.00 WIB.
Acara yang berlangsung dari 07 hingga 09 Desember 2013 itu juga turut dihadiri oleh Kepala Disdikbud Kota Tanjungpinang, Dadang, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Tanjungpinang, Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dan Kota Tanjungpinang, Dewan Kesenian Kepulauan Riau (DKKR) dan Kota Tanjungpinang, serta para peserta sebanyak 55 group yang mengikuti lomba tersebut.
Dalam sambutannya, Sekdako Tanjungpinang, Syafrial Evi mengatakan, permintaan maaf Wali Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah SH karena tidak bisa menghadiri dan membuka acara Gawai Seni XI yang diselenggarakan Disdikbud Kota Tanjungpinang pada malam ini.
“Saya menyampaikan pesan dari Wali Kota dan permintaan maaf tidak bisa hadir, dikarenakan menghadiri kegiatan pemerintah yang lain,” ucap Syafrial.
Selain itu, Syafrial memaparkan, kemajuan kebudayaan sangat penting dalam suatu perkembangan, untuk meningkatkan mutu masyarakat yang berbudaya di Kota Tanjungpinang khususnya.
“Semakin tinggi peradaban akan semakin tinggi nilai budaya, maka dalam rangka pembinaan budaya yang dilakukan Pemerintahan Kota Tanjungpinang, untuk meningkatkan kebudayaan di Nasional maupun Internasional, di Gawai Seni XI inilah cara salah satu pemerintahan,” ujarnya.
Oleh karena itu, sambungnya, diharapkan media cetak ataupun media online, untuk dapat membantu menyukseskan acara yang bersifat meningkatkan kebudayaan di Pemerintah Kota Tanjungpinang.
“Disini juga kami harapkan peran media cetak maupun online, untuk bisa selalu menyukseskan program pemerintahan dalam pengembangan kebudayaan di Kota Tanjungpinang,” ucapnya.
Sementara, Kepala Disdikbud Kota Tanjungpinang, Dadang mengatakan, peserta dalam pelaksanaan Gawai Seni XI ini, diikuti sebanyak 55 group dari SD, SMP, SMA sederajat dan Sanggar/ Umum se-Kota Tanjungpinang, yang akan berlomba dalam tari persembahan dan Tari Kreasi Melayu yang diperlombakan.
“Tari tradisi Melayu persembahan tingkat SD Sederajat diikuti sebanyak 31 group dan untuk SMP Sederajat diikuti 14 group, serta Tari Kreasi Melayu tingkat SMA Sederajat dan Umum/ Sanggar diikuti 10 group se-Kota Tanjungpinang,” ucapnya.
Dadang menambahkan, acara gawai seni itu juga berdasarkan peraturan daerah dan melalui anggaran APBD Kota Tanjungpinang tahun 2013 dan Intruksi Presiden Nomor 16 Tahun 2005 tentang penegakkan kebudayaan di Seluruh Indonesia.
“Tujuannya adalah sebagai kota budaya dan ajang prestasi di Kota Tanjungpinang untuk mengikuti berbagai event tingkat Provinsi dan Nasional. Serta agar lebih dikenal luas sebagai kota budaya yang berpendidikan dan berkarater,” ujar Dadang.
Selain itu, untuk juara tingkat SD dan SMP Sederajat Kota Tanjungpinang diambil Juara I, II, III, harapan I, II, dan III, sedangkan SMA Sederajat dan Umum/ Sanggar Juara I, II, III harapan I, II hingga Juara harapan VII.
“Untuk Juara I dan II yang berhasil dari sebanyak 55 group di Gawai Seni XI kali ini akan diikutkan dalam perlombaan parade tari Provinsi Kepulauan Riau nantinya. Sedangkan, untuk juri dalam perlombaan ini di datangkan dari dalam daerah 2 orang dan dari luar daerah 4 orang,” kata Dadang.
Kemudian, tambahnya, untuk hadiah di festival gawai seni ini, yaitu berupa piala, piagam dan uang tunai sesuai anggaran daerah. (RON/ AFRIZAL)
