Bintan, IsuKepri.com – Bupati Bintan Ansar Ahmad bersama dengan SKPD dan FKPD berangkat ke Kecamatan Tambelan dengan kapal Navigasi Jadayat, melalui pelabuhan Navigasi Kijang, Bintan Timur, Rabu (14/8).
Diantara FKPD yang turut serta adalah dari Polres Bintan, Pengadilan Negeri Tanjungpinang, dan beberapa unsur lainnya. Turut beserta pula DPRD Bintan dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bintan.
Rangkaian kegiatan di Tambelan disamping upacara HUT Kemerdekaan ke-68, halal bihalal, pagelaran seni tari, hiburan rakyat, pawai obor dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan.
“Bupati berangkat Rabu (14/8) bersama rombongan pertama dengan kapal Navigasi Jadayat. Rombongan kedua berangkat Kamis (15/8) dengan speed boat VOC Batavia. Rangkaian kegiatannya selain upacara HUT Kemerdekaan juga halal bihalal bersama masyarakat Tambelan. Pagelaran seni tari diantaranya tari panen cengkeh, tari penyu.
Hiburan rakyat, pawai obor dalam memperingati HUT Kemerdekaan. Dan peresmian kantor Kas BPR Bintan di Tambelan,” kata Kabag Humas dan Protokol Pemkab Bintan Luki Z Prawira, Selasa (13/8).
Sebelumnya Ansar menyampaikan HUT Kemerdekaan RI tahun ini bersamaan dengan momen Idul Fitri, sehingga Pemkab Bintan sengaja menggelarnya bersamaan di Tambelan. Guna mempererat tali silaturahim Pemkab dengan masyarakat Tambelan.
Sedangkan dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan budaya menabung, Pemkab mendorong BPR Bintan membuka kantor Kas di Kecamatan terjauh tersebut. Karena selama ini pelayanan keuangan di Kecamatan yang didominasi pulau-pulau kecil ini cukup tersendat, karena tidak adanya satupun bank yang beroperasi disana.
“Pemkab mendorong masyarakat sadar menabung. Jangan sampai penghasilan hari ini, habis dimakan hari ini juga. Mulailah sejak sekarang untuk menabung walaupun sedikit. BPR Bintan harus meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menabung,” kata Ansar.
Direktur Utama BPR Bintan Radiah mengatakan, pembukaan kantor Kas BPR Bintan di Tambelan merupakan ekspansi bisnis guna mendekatkan BPR Bintan dengan masyarakat Tambelan. Apalagi selama ini belum ada satupun bank konvensional yang berani membuka kantor kas di sana.
“Hingga saat ini belum ada satupun bank konvensional yang membuka kantor kas di Tambelan. Namun kita berani karena kita ingin mendekatkan warga Tambelan dengan bank dan meningkatkan budaya menabung di tengah warga yang sebagian besarnya nelayan ini,” kata Radiah. (HK)
