Mahasiswa Batam Tolak Kenaikan BBM

Batam, IsuKepri.com – Berbagai himpunan mahasiswa di Kota Batam menolak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh pemerintah. Himpunan mahasiswa tersebut, yakni Aliansi Mahasiswa dsan Rakyat (Asmara) Kota Batam, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Batam, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), GMKI, BEM Politeknik Batam, BEM Uniba dan GEBRAK Kota Batam.

Atas penolakan tersebut, berbagai himpunan mahasiswa itu melakukan aksi unjukrasa penolakan harga BBM di Pemko Batam dan DPRD Kota Batam, Senin (17/6).

Sebanyak 60 mahasiswa tersebut, menolak kenaikan BBM dan melakukan penguatan kedaulatan aset dalam negeri, selanjutnya mereka menilai jangan menjadikan kenaikan BBM sebagai komoditas politik praktis. Pemerintah harus memilih jalan lain, seperti optimalisasikan pendapatan negara sektor pajak.

Masih banyak jalan lain selain menaikan harga BBM, dan BLSM adalah tindakan pembodohan terhadap masyarakat, ujar Rizki Firmanda, Korlap aksi sekaligus Ketua PMII Batam.

Selain itu, usai melakukan aksi unjukrasa, para pendemo berjalan atau long march menuju Graha Kepri. Pada kesempatan itu juga, ketua HMI Cabang Batam, M Yunus mengatakan, kenaikan harga BBM akan menimbulkan gejolak – gejolak sosial pada Rakyat Indonesia.

“Kenaikan BBM mencinderai kedaulatan rakyat Indonesia, ” ujar Yusuf usai aksi. (Iwan)

Alpian Tanjung

Read Previous

Unjukrasa BBM, Mahasiswa Nyaris Bentrok Dengan Aparat

Read Next

Tolak BBM Naik, KAMMI Bawa Korek Kuping Raksasa