Tanjungpinang. IsuKepri.com – Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), hingga saat ini para pedagang belum menaikan harga dagangannya kepada konsumen. Hal ini masih terbukti dari beberapa pedagang masih menjualkan dagangannya dengan harga yang sama sebelum BBM disahkan naik.
“Untuk harga buah – buahan kita masih menjualnya dengan harga yang sama seperti biasa, sementara jika ada harga buah yang naik, itu disebabkan kelangkaan buah itu, ujar pedagang buah, Kandar, Sabtu (22/6).
Selain Kandar, seorang pedagang minuman ringan di kawasan Tepilaut, Pian menyatakan, harga minuman masih dijual sama seperti biasa, meskipun BBM sudah disahkan naik.
“Kita masih menjual dengan harga yang sama seperti sebelumnya. Untuk kedepannya masih belum tau lagi, karena dipasar sendiri, harga tersebut kemungkinan akan naik dalam beberapa hari kedepan seccara menyeluruh, dan kita juga akan mempertimbangkannya, terkait pelanggan dan keuntungan itu sendiri,” ujar Pian.
Hal yang sama juga diungkapkan penjual makanan di kawasan Meja Tujuh yang akrab disapa Uda, menurutnya, harga perporsi makanan yang ia jual masih belum naik.
“Kemungkinan kita akan naikkan harga jualan apabila harga jual pasar meningkat seluruhnya,” ujar Uda.
Sementara itu, seorang konsumen, Amad yang membeli makanan di Rumah Makan (RM)Taruko mengatakan, di RM tersebut harga makanan sudah naik Rp1000 dari harga biasa.
“Saya tadi beli nasi lauk telur gulai di Taruko, biasanya dijual dengan harga Rp8.000, tapi kata kasirnya harga telur sudah naik, sehingga dari harga Rp8.000 per porsi menjadi Rp9.000,” ujarnya. (SAUD MC KASHMIR)
