Pelajar Bawa Senjata Terjaring Razia Penertiban Gelandangan

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Seorang pelajar yang masih duduk dibangku kelas 9 di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Tanjungpinang, terjaring razia penertiban pengelandangan yang digelar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tanjungpinang, Sabtu (18/5) malam. Saat penertiban itu juga, pelajar tersebut didapati membawa senjata cincin besi runcing yang dapat membahayakan orang lain jika dipergunakan.

Kepala Bidang Penegakan Perda Satpol PP Kota Tanjungpinang, Drs. Firdaus mengatakan, razia penertiban terhadap para pengelandangan itu rutin dilakukan Satpol PP di Kota Tanjungpinang.

Saat penertiban tadi, kita mengamankan dua orang pelajar SMP, dan kedua pelajar tersebut dari sekolah yang berbeda di Kota Tanjungpinang. Dari salah satu pelajar ini, didapati membawa senjata cincin besi runcing dan senjata ini dapat membahayakan orang lain, tutur Firdaus, Minggu (19/5) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari dalam ruangannya.

Selain mengamankan kedua pelajar tersebut, kata dia, tim 3 K Satpol PP juga mengamankan sembilan pengelandang lain di lokasi Pinang Marina Jalan Gudang Minyak. Saat dilakukan pendataan dan pembinaan, didapati satu orang warga Tanjungpinang, satu orang warga Tanjunguban, dan tujuh orang warga Batam.

Dari tujuh orang warga Batam ini, satu orang perempuan, dan enam orang laki-laki. Bahkan, dua orang dari mereka masih anak-anak yang usianya masih 13 tahun dan 15 tahun  Saat kita melakukan razia sekitar pukul 23.15 WIB, mereka dalam keadaan menegak minuman tuak, ucap Firdaus.

Sehingga, mereka harus dibawa dan didata di kantor Satpol PP Kota Tanjungpinang lantaran melanggar perda terkait menggelandang dimuka umum. Sedangkan, kata dia, kedua pelajar tersebut melanggar surat edaran Wali Kota Tanjungpinang yang mana berada diluar rumah lewat dari pukul 23.00 WIB.

Delapan orang yang diamankan ini, mereka masuk dalam komunitas Funk, dan satu orang lagi tidak karena seorang pekerja. Untuk pembinaan lebih lanjut  kita serahkan ke pihak Dinsosnakertran Kota Tanjungpinang pagi ini juga. Sedangkan, kedua pelajar ini kita panggil orang tuanya untuk datang ke kantor, ujarnya. (Pian)

Alpian Tanjung

Read Previous

8 Pengamen Jalanan Ditertibkan Satpol PP

Read Next

Walikota Tanjungpinang Buka MTQ ke VII 2013