Puting Beliung Ancam Tanjungpinang

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pusat Tanjungpinang, menyampaikan jika kondisi cuaca buruk yang saat ini terjadi secara dadakan di udara, berpotensi angin puting beliung dan petir bisa melanda Tanjungpinang.

“Wilayah Tanjungpinang, saat ini sedang mengalami musim peralihan angin, dari Utara ke Selatan, dengan kecepatan angin pernah mencapai 80 – 90 Km/ jam. Dari kecepatan tersebut dapat berpotensi terjadinya puting beliung dan petir yang dapat merusak daerah laluannya terutama di kawasan pesisir,” kata Prakirawan BMKG Tanjungpinang, Ardhito, Selasa (23/4).

Puncak kecepatan angin yang terjadi pada 9 April 2013, kata dia, mengakibatkan rusaknya spanduk dan beberapa plang di kawasan Bandara Raja Haji Fisabillah (RHF) Tanjungpinang.

“Kejadiannnya pada 9 April kemarin, tidak menutup kemungkinan untuk beberapa hari kedepan, karena musim peralihan dari Utara ke Selatan akan terus berlanjut hingga akhir April 2013 ini,” ucapnya.

Cuaca buruk yang berpotensi merusak tersebut, sambung Ardhito, terjadi secara dadakan tanpa bisa diantisipasi terlebih dahulu oleh masyarakat.

Menurut dia, peralihan cuaca yang juga diakibatkan oleh ketebalan awan comolonimbus hingga mencapai 9000 meter ke atas, pada april 2013, hal itu merupakan penyebab cuaca bisa berubah secara dadakan.

“Cuaca buruk yang terjadi secara tiba-tiba tersebut dipengaruhi ketebalan awan comolonimbus yang turut mengakibatkan potensi petir dan jarak pandang penerbangan hanya sejauh 1 km ke bawah,” tutur Ardhito kepada IsuKepri.

Dari data tersebut, BMKG melalui Ardhito menghimbau agar masyarakat dapat lebih waspada terhadap penggunaan peralatan elektronik, jika sewaktu-waktu terjadi cuaca buruk.

“Jika kondisi sedang hujan lebat disertai petir, hindari penggunaan Handphone (Hp) serta tidak memilih tempat yang lebih tinggi dan berteduh dibawah pohon, jika hujan turun, karena potensi petir di Tanjungpinang perlu diantisipasi,” ucapnya. (Saoed)

Alpian Tanjung

Read Previous

Sidang Gatot, Saksi Tidak Tahu Sisa Anggaran

Read Next

DI Panjaitan Macet Total Akibat Banjir