Batam, IsuKepri.com – Ratusan mahasiswa Univeristas Internasional Batam (UIB) mendesak agar wakil rektor II UIB, menandatangai pembentukan BEM di Kampus UIB.
Namun desakan ratusan mahasiswa tersebut tidak di gubris oleh Teddy, wakil rektor II. Bahkan Teddy mengeluarkan statemen yang menyulut emosi mahasiswa.
“Anda bukan pemegang saham di UIB. Jangan mendesak saya untuk menyetujui tuntutan anda disini,”ujar Teddy saat dikepung mahasiswa UIB.
Mendapatkan jawaban yang kurang bersahabat dari wakil rektor, ratusan mahasiswa semakin emosi. Beberapa mahasiswa meneriaki bahwa Teddy penakut dan tidak pernah menempati janji dan senantiasa arogan dengan mahasiswa.
Aksi tolak menolak pun tidak dapat dihindari lagi, hal ini terjadi karena pihak keamanan berusaha untuk mengevakuasi Teddy. Namun beberapa mahasiswa tetap bersikukuh agar Teddy menyetujui pembentukan BEM di UIB.
Hingga berita ini diunggah belum ada titik temu terkait keputusan pembentukan BEM di UIB. (net/Slk)
