Kapal Karam Di Perairan Karimun

Karimun, IsuKepri.com – Gelombang besar yang terjadi di wilayah Kepulauan Riau kini telah menenggelamkan sebuah kapal di perairan tanjung seibatak, Pulau Karimun Besar, Sabtu (19/01/2013). Kapal Layar Motor (KLM) Rahim Jaya Abadi GT 116  yang bermuatan semen 6387 sak yang berasal dari Batuampar, Batam membawa 10 orang ABK termasuk Andi Aris Riyansyah nakhoda kapal.

Andi menerangkan, kapal tersebut berangkat dari pelabuhan Macobar Batam dengan tujuan pekanbaru. Saat berada diperairan Karimun disekitar perairan outer Port limit (OPL) Kapal diterjang gelombang setinggi 2-3 meter. Akibatnya haluan kapal pecah dan air mulai masuk ke lambung kapal.

” Saat kapal melaju, tiba-tiba masin kapal mati dan air mulai masuk ke dalam kapal, kejadian ini sekitar pukul 23.00 WIB dan kini kapal sudah karam. Namun dokumen-dokumen kapal berhasil diselamatkan, ” Ujarnya.

Pada saat Kapal diterjang gelombang, Andi dan ABK berusaha untuk mengarahkan kapal ke pinggir pantai. Ia bersama-sama berusaha untuk merakit 10 drum kosong yang ada dikapal sebagai pengganti sekoci dengan menggunakan tali. Usaha keras mereka berhasil, drum tersebut berhasil dijadikan rakit dan ditaruh diatas kapal.

” Cuaca pada saat itu gelap san hujan turun dengan deras disertai badai sehingga saya panik sekali. Namun kepanikan itu tidak saya perlihatkan kepada ABK saya, saya berusaha untuk memberi semangat pasa  mereka dan bersama-sama untuk membangun rakit dari drum tersebut, ” terangnya.

Danlanal Tanjungbalai Karimun membenarkan adanya kecelakaan yang terjadi di perairan Tanjung seibatak melalui Papops Kapten laut (P) Andita Anton. Pihak Latnal Tanjungbalai akan mengirim obat-obatan untuk penanganan kesehatan awak kapal tersebut.

” Kapal baru karam sekitar pukul 02.00 dini hari pada posisi 01.04.643 lintang utara-103.25.710 bujur timur perairan Tanjung Seibatak. Kapal karam setelah mesin mati akibat masuknya air laut dan kebocoran selama 3 jam, tutur Andita. (net/Edy)

Edy

Read Previous

Pelaku Ledakan Siram Sesuatu ke Lantai ATM

Read Next

Banjir Pluit Belum juga Surut Di Hari ke 4