Tanjungpinang, IsuKepri.com – Kementerian Agama Kota Tanjungpinang membentuk Organisasi Islam yakni Jam”‘iyatul Washliyah Kota Tanjungpinang, di Aula MAN, Kamis (6/12).
Menurut Abu Sufyan kepala Kementerian Agama, Organisasi ini adalah Organisasi Islam yang telah lama dibentuk di Indonesia pada tahun 1930 ketika bangsa Indonesia masih dalam penjajahan Hindia Belanda. Namun sampai saat ini Jam”‘iyatul Washliyah belum ada di Kota tanjungpinang.
“Mengingat belum terbentuknya Organisasi ini di Tanjungpinang, maka saya mendapatkan mandat dari pusat untuk membentuknya,” ujar Abu Sufyan.
Sunarjo, tamu undangan sekaligus Dewan Pengurus NU Kota Tanjungpinang menyatakan bahwa beliau menyambut baik dengan pembentukan Organisasi ini karena dinilai akan membawa respon positif dari masyarakat Islam tentang perbedaan paham-paham dalam ajaran Islam.
“Saya menyambut baik dengan adanya pembentukan Organisasi ini, dengan harapan bisa meningkatkan kerukunan antara umat dan menjadi penghubung antara kaum muda dan kaum tua yang saling bertentangan mengenai paham,” tegas Sunarjo.
Menimbang, Organisasi Jam”‘iyatul Washliyah setingkat dengan NU dan Muhammadiyah, maka Sunarjo menyarankan agar struktur kepengurusan Organisasi Jam”‘iyatul Washliyah ini tidak melibatkan pihak-pihak dari NU termasuk dirinya sendiri maupun Muhammadiyah.
“Pihak lain tidak diperbolehkan masuk dikepengurusan Jam”‘iyatul Washliyah, ditakutkan akan terjadi konflik dimasa mendatang,” Lanjutnya.
Karena sedikitnya para undangan yang hadir dan banyaknya permasalahan yang harus dibahas kembali, Abu Sufyan sebagai pimpinan forum memutuskan agar pembentukan Jam”‘iyatul Washliyah ditunda dan akan digelar kembali pada pertengahan atau akhir Desember. (One)
