Ingin Walikota Baru Bersahaja dan Mau Duduk Bersama Masyarakat

Tanjungpinang.IsuKepri.com- Masyarakat selalu mendambakan seorang pemimpin yang bersahaja, mudah bergaul dengan masyarakat kecil dan bisa memimpin. Bukan malah sebaliknya, akan tetapi hal tersebut sulit dijumpai, sebelum jadi walikota  sudah pencitraan yang dibangun bukan program kerja yang didahulukan.

Sebentar lagi masyarakat kota tanjungpinang akan disibukkan oleh berbagai hiburan menarik, penampilan artis ibu kota, kesenian daerah, dan berbagai acara hiburan lainnya. Masyarakat jangan terbuai oleh nyayian lagu lama elit politik tanah air, perlu diwaspadai,  jangan lihat hiburannya yang menarik tapi pilih  calon pilwako karena solusi dan program kerjanya yang menarik. hal tersebut justru jarang dipertimbangkan oleh masyarakat, sehingga yang dipilih bukan karena program kerja yang bagus. akan tetapi faktor x yang negatif.

Masyarakat pelu bijak dalam menyeleksi siapa calon yang pantas kiranya memimpin, yang telah teruji legalitas kepemimpinannya melalui karya yang telah ia lakukan. Apa yang mereka lakukan untuk kota tanjungpinang yang sama-sama kita cintai ini?

Idealnya pemimpin itu selalu menjumpai masyarakat, mempertanyakan apa masalah yang dihadapi, apa yang harus dilakukan, apa yang membuat tidak nyaman dan lain sebagainya. Seperti yang telah dicontohkan pemimpin dizaman Rasulullah. Zaman sudah berbalik arah, kenapa hari ini malah masyarakat yang menjumpai pemimpin mereka, bahkan yang lebih menyedihkan lagi, pemimpin mereka sulit pula dijumpai.

Kita minta diperhatikan dengan perbuatan bukan bualan semata, masyarakat tidak butuh seremonial. ” Saya ingin walikota yang bersahaja dan mau duduk bersama”. kata pak dewanto, kelurahan tanjung ayun sakti, warga kota tanjungpinang, (3/7/2012).

Pemimpin kota tanjungpinang harus bisa mengayomi masyarakat, bisa membuat suasana nyaman tanpa banjir, tanpa sampah berserakan, dan tanpa korupsi. ” masyarakat jangan mudah tertipu oleh janji palsu, masih ada waktu untuk melihat calon pilwako dengan pembuktian  perbuatan”. tambahnya lagi. (rd*)

 

 

 

ridwan

Read Previous

Jalan Pemuda Langganan Banjir Pemko Santai Saja

Read Next

Ulama Pesantren Makin Langka