BATAM, IsuKepri.Com — Sebanyak 17 dari 34 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Provinsi Kepri akan menyalurkan 15.038 paket sembako murah. BUMN ini adalah Jamsostek, Telkom, Pelindo, Pertamina, Bank Mandiri, BNI, BRI, Aneka Tambang Persero, Jasa Raharja, Waskita Karya, Pegadaian, Askes, BTN, ASDP, PT Timah, Angkasa Pura dan PDI Pulau Batam.
Pasar murah BUMN Peduli rencananya akan dibuka Gubernur Provinsi Kepri, Muhammad Sani pada Jumat (13/7/2012). Dan Sabtu (14/7/2012) oleh Wakil Gubernur Provinsi Kepri, Soerya Respationo di Batam.
Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Kepri, Amhar Ismail menyatakan, pelaksanaan kegiatan pasar murah BUMN Peduli 2012 ini merupakan bentuk kerjasama antara BUMN, Pemerintah Provinsi serta Kabupaten/Kota. Dengan koordinator pelaksana pasar murah, Kementerian BUMN menunjuk PT Jamsostek.
“Tujuan program ini awalnya untuk mengurangi dampak kenaikan BBM dan menjaga kestabilan harga pasar agar angka inflasi tetap terkontrol. Namun pada prinsipnya kegiatan ini merupakan bentuk sinergitas antara pemerintah Kabupaten/Kota dengan BUMN yang dikoordinir oleh Pemprov Kepri,” kata alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini di Graha Kepri Batam Centre, Kamis (11/7/2012).
Penyaluran sembako murah dengan anggaran Rp1,2 miliar ini akan dilaksanakan di 7 Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Kepri. Yakni di Kabupaten Bintan sebanyak 1.877 paket, 1.683 paket di Lingga, 2.275 paket di Karimun, 1.285 di Natuna, 1.112 paket di Anambas, 5.236 di Kota Batam dan 1.570 paket di Tanjungpinang.
Kepala Cabang Jamsostek Tanjungpinang sekaligus Koordinator BUMN se-Kepri, Yazid menyatakan, terdapat 14 titik distribusi dalam pelaksanaan kegiatan pasar murah BUMN Peduli 2012. Yakni 3 titik di Kota Batam, 3 titik di Tanjungpinang, 2 titik di Bintan, 3 titik di Karimun, 1 titik di Natuna, 1 titik di Lingga dan 1 titik di Anambas. Di Batam, titik serah sembako murah dilaksanakan di Kecamatan Galang, Bulang dan di Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Batam.
“Masing-masing paket sembako berisi 10 kilogram beras, 1 liter minyak makan dan 1 kilogram gula. Dengan harga per paket yang dijual ke masyarakat kurang mampu hanya Rp35 ribu,” ungkapnya.
Wakil Ketua KADIN Kepri, Amat Tantoso menyatakan, pihaknya menyambut baik pelaksanaan kegiatan penyaluran sembako murah ini ke masyarakat. Mengingat setiap tahun, selalu terjadi kenaikan harga di setiap menjelang puasa Ramadhan dan Idul Fitri.
“Kadin sebagai fasilitator yang menghubungkan antara distributor dengan BUMN Peduli 2012 serta sebagai pelaksana penyaluran sembako murah di lapangan,” katanya.
Menurut Amat Tantoso, distributor yang akan menyediakan paket sembako tersebut, diharuskan memenuhi sejumlah persyaratan. Diantaranya memiliki jaringan untuk mampu mendistribusikan sembako ke seluruh daerah di Provinsi Kepri, beras memiliki kualitas bagus dan harganya sama untuk seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Kepri.
“Tidak boleh ada perbedaan harga sembako antar daerah satu dengan daerah lainnya, harus sama,” jelasnya.
Berdasarkan seleksi yang dilakukan Koordinator BUMN se-Kepri, akhirnya terpilih PT Sinar Mentari Mulia sebagai distributor. Yang diharapkan dapat mendistribusikan sembako murah dalam program BUMN Peduli 2012 secara tepat waktu. (eki)
