Suara Siluman Mewarnai Hasil Penghitungan Pemiliahan BEM FISIP UMRAH

Tanjungpinang, IsuKepri.com – Badan Eksekutif Mahasiswa FISIP Umrah gelar pemilihan BEM. Kegiatan diselenggarakan pada 22-23 Juni 2012 di Kampus Universitas Negeri Maritim Raja Ali Haji Kepulauan Riau, Senggarang. Pemilihan BEM ini diikuti oleh 3 calon kandidai yakni Adrian mahasiswa Ilmu Pemerintahan, Mhd.Syukron – Taufiq  mahasiswa Ilmu Administrasi Negara dan Sosiologi, serta Wahyu – Beni yang masing-masing adalah mahasiswa Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Adminitrasi Negara.

Dari hasil penghitungan suara yang digelar pada 23/06/2012, candidat pertama yakni Adrian memperoleh suara dibawah 100, candidiat ke-2 yakni Mhd Syukron-Taufiq memperoleh suara 394 suara sedangkan kandidat ke-3 yakni Wahyu-Beni memperoleh 304 suara.

Namun dari 4 TPS yang disediakan, ditemukan kejanggalan-kejanggalan oleh beberapa orang mahasiswa. Termasuk Shuaib yang merupakan Ketua Lembaga Pengawas Independent pelaksanaan pemilihan BEM Fisip Umrah. Shuaib yang ditemui oleh isukepri.com pada 23/06/2012 menjelaskan bahwa telah ditemui kelebihan sekitar 47 suara yang tidak termasuk dalam DPT.

” Kami menemukan ada 47 suara yang tidak terdaftar dalam Daftar Pemilih. dan kesemua 47 suara tersebut ada di TPS ke – 4 ” ungkap Shuaib mahasiwa semenster 2 jurusan Ilmu Pemerintahan yang berasal dari Bima Nusa Tenggara Barat.

Dari penjelasan Shuaib, 47 suara tersebut adalah suara siluman tidak bisa dipertanggungjawabkan. Indikasi suara siluman tersebut semakin menguat karena nama-nama  mahasiswa yang mencoblos tersebut sangat singkat-singkat.

” Namanya sangat singkat-singkat, kami sangat mencurigai bahwa nama-nama tersbut sengaja dimasukkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan ” ujar Shuaib.

Namun demikian, Lembaga Pengawas Independent mengakui suara yang ada di TPS 1, 2 dan 3. Namun tidak mengakui hasil penghitungan suara di TPS 4.

suprapto

Read Previous

Pacemaker (2012)

Read Next

Presiden Usungan Ikhwanul Muslimin Menang..