Gagal Raih Adipura, Walikota Cuek

BATAM, IsuKepri.Com — Walikota Batam, Ahmad Dahlan terlihat cuek atas gagalnya Batam untuk meraih kembali piala Adipura. Menurut Dahlan, hal itu hanya masalah waktu dan teknis saja bagi Batam untuk kembali meraih piala Adipura.

“Ke depan kita pasti akan mendapatkan piala Adipura, itu hanya masalah teknis saja,” kata Dahlan disela-sela Launching kapal Semi Submersible Vessel di Tanjunguncang, kemarin.

Saat ditanya IsuKepri.Com apakah kegagalan tersebut karena masih banyaknya tumpukan sampah di Kota Batam, Dahlan menyangkalnya. Karena persoalan sampah, sudah ada yang menanganinya. “Tahun depan akan dapat itu,” ujarnya sambil berlalu.

Ketua Tim Pengawas Piala Adipura Kota Batam, Dendi Purnomo mengatakan, tidak berhasilnya Batam mendapatkan Adipura dikarenakan persaingan yang sangat ketat. Batam disejajarkan dengan Kota-kota besar di Indonesia, sehingga penilaiannya lebih banyak di bandingkan Kota Tanjungpinang yang kembali meraih piala Adipura.

“Batam kan dianggap kota besar, jadi saingannya juga berat. Seperti Pekanbaru, Jakarta dan Bandung,” paparnya.

Dendi menjelaskan, meskipun tidak mendapatkan piala kebersihan tersebut, penilaian yang diberikan kepada Kota Batam sudah sangat baik dibanding tahun lalu. Tahun lalu Batam hanya mampu menembus angka 63 poin. Sementara tahun ini sudah meningkat hingga 73 poin.

“Ini sudah lebih baik dibanding tahun lalu. Non teknis kita dapat nilai 87. Sementa teknis kita dapat 70. Kita kalah karena penilaian berdasarkan rata-rata nilai,” jelasnya.

Dendi yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Kota Batam itu menjelaskan, kawasan yang mendapatkan nilai paling rendah adalah Tempat Pembuangan Akhir (TPA). “TPA itu nilainya di bawah enam puluh. Selain TPA ada juga beberapa pasar yang nilainya rendah,” tuturnya. (eki)

iwan

Read Previous

Jangkar Putus, Kapal Australia Hantam Jembatan VI Barelang

Read Next

HMI Tagih Janji Dewan